Page 170 - kimia_kls10
P. 170
a. Pengukuran perubahan energi dalam reaksi kimia
Perubahan energi dalam reaksi kimia selalu dapat dibuat
sebagai panas, sebab itu lebih tepat bila istilahnya disebut panas
reaksi. Alat yang dipakai untuk mengukur panas reaksi disebut
kalorimeter (sebetulnya kalori meter, walaupun diketahui sekarang
panas lebih sering dinyatakan dalam joule daripada kalori). Ada
beberapa macam bentuk dari alat ini, salah satu dinamakan
Kalorimeter Bomb yang diperlihatkan pada gambar diatas.
Kalorimeter semacam ini biasanya dipakai untuk mempelajari reaksi
eksotermik, yang tak akan berjalan bila tidak dipanaskan, misalnya
reaksi pembakaran dari CH 4 dengan O 2 atau reaksi antara H 2 dan O 2.
Alatnya terdiri dari wadah yang terbuat dari baja yang kuat
(bombnya) dimana pereaksi ditempatkan. Bomb tersebut dimasukkan
pada bak yang berisolasi dan diberi pengaduk serta termometer. Suhu
mula-mula dari bak diukur kemudian reaksi dijalankan dengan cara
menyalakan pemanas kawat kecil yang berada di dalam bomb. Panas
yang dikeluarkan oleh reaksi diabsorpsi oleh bomb dan bak
menyebabkan temperatur alat naik. Dari perubahan suhu dan
kapasitas panas alat yang telah diukur maka jumlah panas yang
diberikan oleh reaksi dapat dihitung.
8.11 Energi Ikatan Dan Entalphi Reaksi
Gambar 8.16 Ikatan persahabatan
Gambar 8.17 Ikatan atom
158