Page 119 - Kebijakan Reforma Agraria di Era SBY
P. 119

Enam Arah Kebijakan
           Pembaruan Agraria/Reforma        Enam Arah Kebijakan PSDA
                      Agraria
           Memperkuat kelembagaan         Memperluas akses publik
           pertanahan dan                 terhadap informasi tentang
           kewenangannya untuk            potensi sumber daya alam di
           melaksanakan program           daerah mereka dan mendorong
           reformasi agraria dan          pembentukan tanggung jawab
           menyelesaikan konflik tanah.   sosial untuk menggunakan
                                          teknologi ramah lingkungan
                                          termasuk teknologi tradisional.
           Menjamin ketersediaan          Mengembangkan strategi
           dana untuk program             untuk menggunakan
           pembaruan agraria dan untuk    sumber daya alam yang
           menyelesaikan konflik lahan.   didasarkan pada penggunaan
                                          yang optimal dengan
                                          memperhatikan kondisi dan
                                          kepentingan daerah dan
                                          nasional.

          Sumber: Fauzi (2012), Land Reform dari Masa ke Masa
             Namun  demikian,  sebagai  sesama  komponen  masyarakat
          sipil,  kedua  gagasan  ini  bertemu  saat  melakukan  pembahasan
          pembaruan  agraria  dan  pengelolaan  sumber  daya  alam  yang
          di  kemudian  hari  melahirkan  Tap  MPR  IX/2001.  Kelompok
          kerja  gabungan  ini  membentuk  fase  baru  dalam  trajectory
          hubungan  antara  gerakan  agraria  dan  gerakan  lingkungan  di
          Indonesia  (Peluso,et al.,  2008).  Seiring  dengan  perkembangan
          dan perdebatan di kalangan masyarakat sipil, pada sisi negara,
          keberadaan land reform juga menjadi salah satu bagian dari aktor
          kunci dalam penyusunan kebijakan agraria.




        102   Kebijakan Reforma Agraria di Era Susilo Bambang Yudhoyono
   114   115   116   117   118   119   120   121   122   123   124