Page 100 - SKI kls 8
P. 100
a. Imam Bukhari, karyanya kitab Ṣahīh al-Bukhārī.
b. Imam Muslim, kitab karangannya Ṣahīh Muslim.
c. Ibnu Majah, karyanya Sunān Ibn Mājah.
d. Abu Dawud, karyanya Sunān Abū-Dāwud.
e. Imam Tirmizi, karyanya Sunān at-Tirmiżī.
f. Imam Nasa’i, karyanya Sunān an-Nasā’ī.
2. llmu Tafsir
Pada masa Abbasiyah ilmu tafsir mengalami perkembangan yang sangat pesat. Ahli tafsir
melakukan kegiatan penafsiran secara teratur dan terukur, mandiri, menyeluruh, dan
terpisah dari Hadis. Ketika itu, terdapat dua cara yang ditempuh oleh para mufassir dalam
menafsirkan ayat-ayat Al-Quran.
Pertama, metode Tafsīr bi al-Ma’ṡūr, yaitu metode penafsiran dengan cara memberi
penafsiran Al-Quran dengan Hadis dan penjelasan para sahabat. Tokoh-tokohnya antara
lain Al-Subhi (w.127 H), Muqatil bin Sulaiman (w.150 H), Muhammad bin Ishaq, dan yang
cukup termasyhur adalah Abū Ja’far Muḥammad ibn Jarīr ibn Yazīd aṭ-Ṭabarī. Aṭ-Ṭabarī
menyusun kitab tafsir berjudul Jamī’ al-Bayān fī Tafsīr al-Qur’ān (Himpunan Penjelasan
tentang tafsir Al-Quran).
Kedua, metode Tafsīr bi al-Ra’yī, yaitu penafsiran berdasarkan ijtihad (penggunaan akal
lebih banyak daripada Hadis). Tokohnya-tokohnya adalah Abū Bakr al-Aṣam (w 240 H)
dan Abū Muslīm al-Asfahanī (w. 322 H). Corak penafsiran bi ar-ra’yī ini kemudian
melahirkan corak pimikiran yang tidak terikat oleh Hadis maupun perkataan sahabat.
Mereka mengembangkan metode ilmu baru yang disebut Ilmu Kalam.
3. Ilmu Fikih
Dalam sejarah perkembangan Dinasti Abbasiyah, Ilmu Fikih mengalami perkembangan
yang sangat gemilang. Masa ini dipandang sebagai periode kesempurnaan, yakni periode
munculnya imam-imam mujtahid besar, juga disebut sebagai periode pembinaan dan
pembukuan hukum Islam. Penulisan dan pembukuan hukum Islam dilakukan secara
sungguh-sungguh, baik berupa penulisan Hadis Nabi, fatwa para sahabat dan tabi’in, tafsir
Al-Quran, kumpulan pendapat para imam fikih, dan penyusunan Ilmu Uṣul Fikih.
Pada masa tersebut muncul pula ulama yang dikenal dengan sebutan “Empat Imam
Mazhab”, yaitu Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam Syafi’i, dan Imam Ahmad bin
84 Buku Siswa Kelas VIII MTs