Page 139 - buku dasar dasargizi
P. 139

biaya pengobatan, karena banyak masyarakat yang rentan sakit

                akibat gizi  buruk. Hal  ini juga akan menyebabkan penurunan

                produktivitas.


                Kemiskinan  yang  tidak  terselesaikan  dapat  menyebabkan
        malnutrisi  atau  malnutrisi,  yang  pada  gilirannya  dapat  menyebabkan

        produksi  sumber  daya  manusia  berkualitas  rendah  dan  penurunan

        produktivitas. Tidak dapat disangkal bahwa sumber daya manusia yang
        berkualitas  rendah,  produktivitas  rendah  juga  dapat  menjadi

        penghambat pembangunan. Gizi adalah masalah yang unik, tidak dapat
        diselesaikan  oleh  ahli  gizi  saja,  juga  tidak  dapat  bergantung  pada

        penggunaan obat-obatan  yang intensif seperti  penyembuhan penyakit

        AIDS.  Masalah  gizi  merupakan  keterkaitan  dari  berbagai  intervensi
        seperti  ekonomi,  budaya,  pengetahuan,  dan  perilaku.  Jika  angka

        kemiskinan  berkurang  dan  pemerataan  yang  adil  semakin  merata,
        maka  kejadian  masalah  gizi  akan  terkendali.  Namun  demikian,

        perbaikan gizi tetap harus dilakukan melalui berbagai upaya langsung
        maupun tidak langsung.

                Bank Dunia (2006) menjelaskan bahwa dalam RANPG 2006-

        2010, perbaikan gizi merupakan investasi yang sangat menguntungkan.
        Ada tiga alasan mengapa suatu negara perlu melakukan intervensi di

        bidang gizi. Pertama, perbaikan gizi memiliki manfaat ekonomi yang
        tinggi;  kedua,  intervensi  gizi  terbukti  mendorong  pertumbuhan

        ekonomi;  ketiga,  perbaikan  gizi  dapat  membantu  mengurangi

                                         139
   134   135   136   137   138   139   140   141   142   143   144