Page 92 - SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM
P. 92

SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM

            3. Aspek kelembagaan

                 Pembaruan pendidikan Islam juga dilakukan pada aspek kelembagaan.
            Pembaruan dalam kaitan ini menyangkut nomenklatur atau penamaan,
            struktur organisasi, dan infra struktur. Beberapa lembaga pendidikan Islam
            yang telah lama ada mengalami pembaruan. Misalnya pesantren yang
            merupakan lembaga tradisional di Nusantara mengalami pembaruan,
            dan menjadi Pesantren Modern. Dalam hal ini, pesantren model lama dikenal
            sebagai Pesantren Salafi. Sekolah Islam adalah sebuah nama lembaga
            pendidikan yang baru dikenal setelah datangnya bangsa penjajah, jelas
            terinspirasi oleh kemajuan pendidikan bangsa-bangsa Eropa. Al-Azhar
            yang telah disebutkan di atas, semula didirikan sebagai Jami‘ al-Azhar (Masjid
            al-Azhar) kemudian mengganti sebutan menjadi Jami‘ah al-Azhar (Universitas
            al-Azhar).

                 Pembaruan pada bidang kelembagaan juga menyangkut bentuk dan
            struktur organisasi serta pengelolaan. Pada masa kemandekan, struktur
            organisasi lembaga pendidikan tidak memiliki standar yang jelas dan manajemen
            cenderung terpusat pada individu pemimpin. Hal ini sangat jelas terlihat
            di dunia pesantren. Pembaruan pendidikan Islam mengupayakan perubahan
            organisasi dan mendorong agar manajemen lembaga pendidikan berbasis
            sistem, di mana kekuasaan dan pengambilan kebijakan disebar ke dalam
            beberapa unsur manajemen. Secara sederhana, lembaga pendidikan Islam
            mulai menerapkan prinsip manajemen modern.
                 Pembaruan pendidikan Islam juga menyentuh infra struktur. Sesungguhnya,
            aspek ini adalah yang paling mudah terlihat dan dapat dilakukan secara
            cepat. Dengan kesadaran akan pentingnya pendidikan yang berkualitas,
            sejumlah besar usaha diarahkan untuk memiliki infrastruktur, prasarana,
            dan sarana pendidikan yang memadai, bahkan mewah. Hal ini terlihat
            dengan munculnya berbagai kompleks lembaga pendidikan yang luas
            dengan berbagai bangunan pendukung. Ini terjadi di seluruh dunia Islam.
            Saat sekarang ini tidak sulit mencari kampus perguruan tinggi Islam
            dengan luas ribuan hektar dengan bangunan-bangunan modern yang
            serba canggih.








                                             82
   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97