Page 10 - Sinar Tani Edisi 4105
P. 10
10 Edisi 8 - 14 Oktober 2025 | No. 4105 Tahun LVI A GRI USAHA
Euis Sartika,
Menjaga Warisan
Minuman
Lahang
Pernahkah Anda memanfaatkan dengan mengambil itu, Lahang juga merupakan sumber Cukup siapkan lahang segar, es
Menurut Euis, umumnya petani
energi alami karena kandungan
batu secukupnya, dan irisan jeruk
mendengar tentang air nira dari sari bunga pohon glukosa dan fruktosa yang tinggi, nipis atau lemon sebagai penambah
minuman lahang aren. Petani memanen dengan sehingga memberikan dorongan aroma dan rasa segar. Campurkan
asli berbahan baku memangkas, kemudian diolah dan energi yang cepat tanpa efek semua bahan dalam gelas saji.
Untuk sentuhan modern, kita juga
dimanfaatkan menjadi minuman.
samping seperti minuman berenergi
nira aren? Minuman Jadi cairan nira ini diperoleh buatan. Elektrolit alami dalam lahang bisa menambahkan sedikit irisan
dari sari bunga dengan menyadap atau menoreh juga sangat baik untuk menjaga buah-buahan seperti nanas atau
markisa. Minuman ini sangat cocok
tangkai bunga pohon aren. Proses
hidrasi tubuh, terutama setelah
aren yang segar ini penyadapan membutuhkan keahlian beraktivitas atau saat cuaca panas. sebagai teman bersantai di sore hari
cara
menikmati
Bagaimana
menjadi warisan khusus agar nira yang dihasilkan lahang? Minuman lahang paling atau sebagai minuman pembuka
setelah beraktivitas.
berkualitas tinggi dan tidak cepat
kuliner nusantara masam. nikmat disajikan dalam keadaan Untuk menjaga kesegarannya,
proses
Euis
mengungkapkan
kaya manfaat. Euis pembuatan minuman lahang. dingin atau ditambahkan es batu, lahang sebaiknya disimpan di lemari
terutama saat cuaca terik. Rasanya
es dan dikonsumsi dalam waktu
Sartika Dewi menjadi Langkahnya, aren yang sudah yang manis alami dan sedikit asam 1-2 hari. Jika disimpan terlalu lama,
salah seorang yang dipanen diolah dengan cara dimasak akan terasa sangat menyegarkan. proses fermentasi akan terus berjalan,
minuman
bisa
sampai mengental dan mengering,
Biasanya
mengubah lahang menjadi tuak. Jadi
ini
mewarisi minuman serta menyusut airnya. Hasilnya ditemukan di pasar tradisional atau pastikan memilih lahang yang masih
tradisional dari adalah gula aren semut. sentra oleh-oleh di daerah penghasil segar dan belum terlalu banyak
“Saya berharap banyak yang dapat
Kabupaten Kuningan menikmati minuman tradisional aren. Lahang umumnya berfermentasi untuk mendapatkan
manfaat dan rasa terbaiknya. Echa/
Meskipun
ini. ini. Ke depan saya akan terus dinikmati murni, kita bisa berkreasi Yul
mempertahankan warisan keluarga untuk menambah kesegaran.
ini dengan satu bahan saya bisa
inuman lahang, menghasilkan tiga produk,” katanya.
bukan sekadar Dalam memasarkan minuman
pelepas dahaga, lahang, Euis bekerjasama dengan Kenali
melainkan warisan dinas daerah dan rumah makan
kuliner nusantara yang ada di Kuningan. Saat ini Minuman
Myang menyimpan omzet usahanya tersebut berkisar
kekayaan rasa dan manfaat. Lahang Rp 6 jutaan perbulan. “Usaha saya
adalah minuman khas yang berasal ini masih mikro sekali. Harapan saya Lahang
dari nira pohon aren, sejenis palma kedepan usaha keluarga ini terus
yang banyak tumbuh di daerah berkembang,” ujarnya.
tropis, terutama di Indonesia. Euis berharap ke depan ada ejarah mencatat, lahang
Adalah Euis Sartika Dewi, wanita investor atau pemerintah melirik telah menjadi bagian tak
berusia 45 tahun asal Desa Sukarasa, usaha minuman tradisional terpisahkan dari kehidupan
Kecamatan Darma, Kabupaten Kabupaten Kuningan ini. Apalagi Smasyarakat pedesaan
Kuningan Jawa Barat yang turut serta di wilayahnya, banyak petani dan di banyak wilayah Indonesia,
menjaga resep warisan keluarga. pelaku usaha gula aren yang juga diminum sebagai penyegar dan penambah energi alami.
“Produk yang dikembangkan saya masih memerlukan bimbingan dan Secara tampilan, lahang memiliki warna keruh keputihan hingga
adalah gula aren organik,” ujarnya bantuan. kuning kecoklatan dengan aroma manis yang khas. Sensasi rasanya unik,
singkat kepada Tabloid Sinar Tani, “Mudah-mudahan ada investor perpaduan manis alami dengan sedikit sentuhan asam fermentasi yang
beberapa waktu lalu. yang melirik memajukan usaha ringan, memberikan kesegaran instan. Nira aren sendiri adalah cairan
Euis pun bercerita di Kecamatan mikro, karena di daerah kami banyak manis yang keluar dari tandan bunga jantan pohon aren.
Darma banyak tumbuh tanaman sekali petani gula aren, sekitar 200 Namun cairan ini sangat rentan terhadap fermentasi alami, sehingga
aren liar. Masyarakat di wilayah petani. Harapan saya pemerintah petani biasanya menambahkan sedikit kapur sirih atau rempah tertentu
tersebut memeliharanya secara mau melirik usaha kami sehingga sebagai pengawet alami. Selain itu juga untuk menjaga kesegaran lahang
turun-temurun dan memanfaatkan bisa usahanya mandiri,” ujar ibu 5 lebih lama sebelum dikonsumsi.
menjadi minuman. orang anak ini. Kualitas Lahang sangat bergantung pada bagaimana nira aren
“Di desa Darma kami diproses setelah disadap. Nira segar yang baru diambil dari pohon akan
memanfaatkan secara turun Manfaat Lahang memiliki rasa paling manis dan kandungan nutrisi paling optimal.
temurun menjadikan buah yang Di balik kesegarannya, lahang Namun, seiring waktu, nira akan mengalami fermentasi dan menjadi
bermanfaat. Keluarga suami saya menyimpan segudang manfaat tuak, minuman beralkohol tradisional. Karena itu, konsumsi lahang yang
asli orang Kuningan, sementara saya kesehatan. Minuman ini kaya akan otentik adalah menikmati nira aren murni yang masih dalam kondisi
sendiri asli Cirebon, sekarang ini saya mineral penting seperti kalium, segar, sebelum proses fermentasi berlanjut. Echa/Yul
dipercaya memasarkan,” katanya. kalsium, fosfor, dan zat besi. Selain

