Page 207 - KM Matematika_BS_KLS_IX
P. 207

PENTING
                                                    Kebalikan dari Teorema Pythagoras
                                                                                                          A
                                   Jika pada ΔABC dengan panjang sisi-sisinya a , b dan c berlaku
                                   persamaan                                                  c
                                                                                                            b
                                         a +  b =  c 2
                                          2
                                              2
                                                                                    B                      C
                                   maka, ∠C = 90°                                                a

                              Berdasarkan Teorema ini, jika kita mengetahui panjang ketiga sisi dari sebuah segitiga, maka
                              kita dapat mencari tahu apakah segitiga tersebut merupakan segitiga siku-siku atau bukan.  BAB 7  |  Theorema Pythagoras




                    Contoh 1  Pada  gambar  di  samping,  apakah  ΔDEF             D
                              merupakan segitiga siku-siku?                                   2 cm
                                                                             1 cm



                                                                             E            √5   cm        F

                   Penyelsaian  Dari ketiga sisi pada ΔABC , kita misalkan sisi yang terpanjang adalah c, kemudian dua sisi
                              lainnya adalah a dan b.  Kemudian periksalah apakah persamaan a  + b  = c  berlaku.
                                                                                                  2
                                                                                              2
                                                                                          2
                                                                                         EF merupakan hipotenusa.
                                                                                         Dan ∠D merupakan
                                Kita misalkan a = 1 , b = 2, c =   5                     sudut siku-siku karena
                                                                                         berseberangan dengan EF.
                                             2
                                a + b = 1 + 2 = 5
                                         2
                                     2
                                  2
                                 2       2
                                c =  ^  5h = 5
                                                   2
                                persamaan a + b = c  berlaku.
                                            2
                                               2
                                Jawab: ya, ΔDEF merupakan segitiga siku-siku
                     Soal 1      Pada segitiga-segitiga   a  ,   b  ,   c  , dan   d   di bawah ini, manakah yang merupakan segitiga
                                 siku-siku? Jika diketahui panjang ketiga sisinya adalah sebagai berikut?



                                  a   4 cm, 5 cm, 6 cm                     b   8 cm, 15 cm, 17 cm
                                  c   1 cm,  3 cm, 2 cm                    d     6 cm, 3 cm, 4 cm


                     Soal 2     Dengan  menggunakan  kebalikan  dari  Teorema  Pythagoras,  diskusikan  dengan  teman-

                      Diskusi   temanmu bagaimana cara membuat sebuah segitiga siku-siku raksasa di lapangan atau di
                                dalam kelas


                               Dengan menggunakan kebalikan dari Teorema Pythagoras, mari kita selesaikan berbagai   Hlm.191, 197
                               macam soal.





                                                                                        Bab 7 Teorema Pythagoras  189
   202   203   204   205   206   207   208   209   210   211   212