Page 114 - Modul Teknik Pengeringan 2021
P. 114

parameter lain seperti jenis bahan dan kedalaman bahan yang terpapar juga

                            mempengaruhi  penetrasi.  Oleh  karena  itu,  pemilihan  panjang  gelombang
                            yang  tepat  dan  kondisi  dehidrasi  untuk  setiap  produk  dipilih  secara

                            individual.
                                   Jenis  pemanasan  ini  instan,  seragam  dan  menembus  seluruh  bahan,

                            yang  merupakan  keuntungan  besar  untuk  pemrosesan  senyawa  farmasi.
                            Dalam  kasus  pengeringan  gelombang  mikro,  gelombang  memantul  dari

                            dinding  ke  dinding,  sampai  produk  akhirnya  menyerap  semua  energi,

                            menghasilkan panas di dalam bahan, sehingga menyebabkan dehidrasi. Uap
                            dari cairan yang menguap di dalam produk dipancarkan melalui struktur pori

                            dari  sistem  kapiler  mikro  bahan  padat,  menghasilkan  tingkat  pengeringan
                            yang tinggi. Jenis pengering ini sangat efisien dan efisiensi pemanfaatan daya

                            adalah  umumnya  lebih  besar  dari  70%.  Aspek  komersial  penting  dari

                            pengering  ini  termasuk  kemampuan  untuk  mempertahankan  warna,
                            kelembaban, dan kualitas makanan alami.

                                   Proses  pengeringan  dengan  microwave  adalah  teknik  inovatif
                            pengeringan makanan yang menyediakan pemanasan volumetrik yang berarti

                            pemanasan  semua  sisi.  Pemanasan  massal  memudahkan  pengeringan  lebih

                            cepat  dan  mengurangi  beban  mikroba  ke  tingkat  yang  sangat  minimum.
                            Produksi  massal  makanan  kering  sering  dilakukan  melalui  penggunaan

                            pengering konvektif. Produk yang dikeringkan dengan metode ini seringkali
                            buruk  dalam  warna,  rasa  (rasa  dan  aroma),  tekstur  dan  kualitas  rehidrasi.

                            Pengerasan  case  (pembentukan  cangkang  luar  yang  keras)  dan  susut  juga
                            merupakan  dua  masalah  utama  dengan  proses  pengeringan  konvensional.

                            Dalam  beberapa  tahun  terakhir,  peningkatan  retensi  kualitas  oleh  produk

                            kering (semisal kemampuan untuk terhidrasi kembali atau kemampuan untuk
                            menyerap  air  dari  lingkungan)  dengan  mengubah  kondisi  proses  dan  atau

                            pretreatment, telah menjadi tujuan penelitian utama.
                                   Molekul air adalah kutub, yang berarti bahwa mereka dapat berputar

                            di  bawah  pengaruh  medan  listrik  bolak-balik.  Bahan  makanan  biasanya

                            mengandung  52  hingga  99%  air,  dan  karenanya  sangat  cocok  untuk
                            pemanasan  dan  pengeringan  dengan  energi  gelombang  mikro.  Pengeringan





                                                                                                   108
   109   110   111   112   113   114   115   116   117   118   119