Page 374 - Dietetik-Penyakit-Tidak-Menular_SC
P. 374
Bahan makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan sama dengan syarat pada
makanan lunak atau makanan saring/makanan cair. Berikut ini contoh bahan makanan
yang dianjurkan dan tidak dianjurkan untuk makanan saring.
Tabel 8.3. Bahan Makanan Yang Dianjurkan dan Tidak Dianjurkan pada Bentuk
Makanan Saring
Bahan Makanan Dianjurkan Tidak Dianjurkan
Sumber karbohidrat Beras dibubur saring atau Beras ketan, jagung,
dihaluskan (diblender), roti cantel, ubi, talas, singkong
dipanggang atau dibubur,
krakers, biscuit, tepung-
tepungan seperti: tepung
beras, maizena, sagu,
hunkwee, havermout dibubur
atau dibuat pudding, gula
pasir, gula merah, gula aren,
sirop
Sumber protein hewani Daging, ayam dan ikan tanpa Daging dan ayam
duri, digiling, dihaluskan, telur berlemak, daging ayam,
rebus ½ masak atau dicampur ikan dan telor digoreng,
dalam makanan atau daging diawet seperti
minuman, susu, yoghurt dendeng, diasap, ikan
diawet seperti dendeng
dan diasap, ikan banyak
duri seperti bandeng,
mujair, mas dan selar
Sumber protein nabati Tempe dan tahu digiling, Kacang-kacangan dan hasil
kacang hijau disaring atau olah seperti tempe dan
dihaluskan, susu kedelai tahu digoreng
Sayuran Sayuran rendah serat dan Sayuran mentah, sayuran
disaring atau dihaluskan yang menimbulkan gas
seperti bayam, wortel, labu seperti lobak, kol, sawi,
kuning, labu siam dan tomat sayuran yang banyak serat
seperti daun singkong,
nangka muda dan keluwih
Buah-buahan Buah yang tidak banyak serat Buah-buahan yang banyak
disaring atau dibuat jus atau serat dan/atau
dihaluskan seperti pepaya, menimbulkan gas seperti
Dietetik Penyakit tidak Menular 365