Page 420 - Dietetik-Penyakit-Tidak-Menular_SC
P. 420
Ringkasan
Hiperemesis Gravidarum adalah kelainan neurohormonal multifaktorial pada awal
kehamilan. Hal ini dapat menyebabkan komplikasi potensial bagi ibu dan janin jika tidak
dikendalikan. Penatalaksanaan Hiperemesis Gravidarum pada periode awal dilakukan dengan
intervensi gizi (modifikasi diet) yang tepat dan obat antiemesis agar dapat mengurangi mual
dan muntah pasien. Namun ketika mual dan muntah bertambah parah dan terjadi dehidrasi,
sebaiknya pasien dirawat inap di Rumah Sakit agar mendapat cairan intravena atau nutrisi
parenteral.
Untuk mengatasi mual dan muntah yang berlebihan, maka strategi intervensi gizi untuk
pasien Hiperemesis Gravidarum yaitu diberikan makanan yang mengandung karbohidrat
tinggi, protein sedang, lemak rendah, vitamin dan mineral cukup sesuai kebutuhan.
Rekomendasi makanan yang dianjurkan untuk pasien Hiperemesis Gravidarum adalah roti
panggang, biscuit, crackers, sari buah, buah segar, minuman ringan, sirup, kaldu tidak
berlemak, dan teh. Monitoring dan evaluasi pada asuhan gizi pasien Hiperemesis Gravidarum
dilakukan dengan melihat perubahan sign atau symptom seperti asupan makanan melalui oral
atau asupan zat gizi, perubahan berat badan, LiLA, kadar Hb, kadar elektrolit dalam darah
status hidrasi dan tanda-tanda vital tubuh.
Tes 1
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!
1) Berikut ini termasuk data riwayat gizi pada saat asesmen pada pasien Hiperemesis
Gravidarum ....
A. Kadar haemoglobin
B. Kadar elektrolit darah
C. Perubahan berat badan
D. Asupan makanan dan minuman
E. Perubahan lingkar lengan atas
2) Bentuk makanan yang dianjurkan untuk pasien Hiperemesis Gravidarum yaitu ....
A. Makanan yang digoreng atau dipanggang
B. Makanan biasa seperti anggota keluarga lainnya
C. Makanan lunak/mudah dicerna dan kering
Dietetik Penyakit tidak Menular 411