Page 24 - Learning to train Tapak Suci
P. 24

dewasa  dan  permainan  yang  dimodifikasi  membantu  atlet  mengembangkan
                         kemampuannya  dalam  jangka  panjang.  Persaingan  terjadi  secara  alami  dalam

                         tahap ini, terutama untuk laki-laki dan ini menjadi bagian dari kesenangan saat
                         berolahraga (Balyi et al., 2020).


                                      Tabel 2. Rasio rekomendasi pelatihan dan kompetisi

                                Tahap LTAD                         Rasio Rekomendasi
                          Acrive Start               Tidak ada rasio khusus - semua aktivitas didasarkan

                                                     pada pengembangan literasi fisik dan minat anak
                                                     untuk bermain dan berpartisipasi

                          FUNdamentals               Semua kegiatan berbasis FUN termasuk beberapa

                                                     kompetisi terstruktur
                          Learning to Train          70% pelatihan sampai 30% pelatihan khusus dalam

                                                     menghadapi kompetisi

                          Train to Train             60% pelatihan sampai 40% pelatihan khusus dalam
                                                     mengahadapi kompetisi

                          Train to Compete           40% pelatihan sampai 60% pelatihan khusus dalam

                                                     menghadapi pertandingan
                          Train to Win               25% pelatihan sampai 75% pelatihan khsus dalam

                                                     menghadapi pertandingan
                          Active for Life            Berdasarkan  keinginan  individu  sendiri,  untuk

                                                     menjaga kualitas hidup yang sehat


                               Pada  tahap  learning  to  train  membutuhkan  resio  pelatihan  ke  kompetisi

                         dalam olahraga, ummnya dibutuhkan 70 % waktu dihabiskan dalam pelatihan
                         atau latihan dan hanya 30 % dalam kompetisi selama tahap ini (Balyi et al.,

                         2020). Maka pada tahap ini berfokus pada kompetisi dan kontes berbasis pada

                         keterampilan  gerak  anak  dan  menjelaskan  kepada  orang  tua  rasio  pelatihan
                         menuju kompetisi. Kemenangan pada tahap ini bukan menjadi sebuah indikator

                         agar atlet menjadi juara, namun untuk mengetahui sejauh mana perkembangan
                         keterampilan anak semakin bertambah tercapai kemampuan dasar atletnya.











                                                                                                              24
                                                                   Tapak Suci Putera Muhammadiyah
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29