Page 63 - Bahtera_Sebelum_Nabi_Nuh_Kisah_Menakjubkan_tentang_Misteri_Bencana
P. 63

Dr. Irving Finkel


           dengan, ‘Katakan kepada si curang …’; tidak,   tunggu sebentar;
           ‘Semoga Dewa Matahari memberkatimu dan seterusnya.—ha!
           caci lagi seperti  … baik,  baik;  begini saja: Ketika aku melihat
           tabletmu …’ Sang juru tulis, yang berpengalaman dan sabar
           di atas sebuah bangku, akan menuliskan pokok kalimat saat
           dilafalkan dan kemudian menghasilkan sebuah surat akhir di
           atas tablet yang rapi. Di luar di atas dinding, tablet itu akan
           mengering oleh udara hangat, lalu dibawa seorang kurir dalam
           ‘tas suratnya’ untuk dikirimkan.
              Si pengirim mengetahui latar belakang pengiriman surat itu:
           biasanya kita tidak tahu. Dia menerima balasan suratnya: lagi-
           lagi, kita tidak.
              Mereka yang membaca surat-menyurat orang lain pasti
           meng ambil segala yang mungkin diambil: ejaan, bentuk kata,
           tata bahasa, dan idiom, penggunaan lambang dan tulisan
           tangan. Memeras informasi melibatkan lebih daripada sekadar
           mengeluarkan fakta-fakta yang jelas; yang juga penting adalah
           penarikan kesimpulan, dengan berbagai tingkat kemungkinan, dan
           banyak lagi: Apa sebab adanya surat itu; penjelasan apa yang
           mungkin diberikan terkait perdagangan, kondisi sosial, kejahatan,
           dan imoralitas, belum lagi orang yang menulis surat itu sendiri?
           Penarikan kesimpulan semacam itu berasal dari pengetahuan
           tentang dokumen-dokumen sezaman ditambah dengan akal sehat.
              Ada sebuah faktor tambahan yang berguna, prinsip ala
           Sherlock Holmes yang, kita diberi tahu, dia tulis di sebuah
           majalah yang berjudul The Book of Life:

              ‘Dari setetes air,’ kata si penulis, ‘seorang ahli logika dapat
              menyimpulkan kemungkinannya apakah dari Atlantik atau
              Niagara tanpa melihat atau mendengar satu atau yang lain.’
   http://facebook.com/indonesiapustaka  Sepengalaman saya, prinsip Niagara ini bernilai besar bagi
                                   A. Conan Doyle, A Study in Scarlet




           praktisi kajian Assyria kuno. Satu kasus menarik tentang hal
           ini adalah ilmu bedah Babilonia. Rujukan terhadap praktik
           pembedahan apa pun jenisnya jarang tertulis dalam teks-teks




                                          52
   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68