Page 507 - My FlipBook
P. 507
Tantangan Pemikiran dan Ideologi Klasik & Kontemporer
Jangan biarkan mereka (baca PKI) menjadi tumbuh besar, meluas dan
kuat, hal ini akan membuat kita mengulangi kelalaian masa lalu ketika mereka
membuat aksi berdarah pada tahun 1948 dan 1965, tindakan deteksi dini,
sosialisasi rencana jahat dan kejam mereka (PKI), menjaga kekuatan
konstitusi yang masih berlaku bahkan perlu diperkuat dengan UU yang
terbarukan serta Fatwa MUI tentang Haramnya Idiologi Komunis (PKI) di
bumi Nusantra.
Kelahiran Gerakan Bela Negara (GBN) pada awal bulan Juni 2015,
merupakan darah segar sebagai penambah barisan dan upaya menata serta
menggerakan perlawanan untuk menghadapi PKI; baik PKI konvensional
(PKI 1920) komunis gaya baru pasca orde baru maupun gerakan yang
bermuara atau berafiliasi dengan ideologi komunis. Bersama dengan gerakan
yang sudah ada seperti Gerakan Nasional Patriot Indonesia (GNPI) yang
didirikan pada tahun 2000, atas inisiatif Moch. Husnie Thamrin (Alm)
sebagai ketua KAPPI 1966.
Seluruh Potensi perlawanan harus segera saling berinteraksi dan
bersinergi, keberadaan Barisan Ganyang PKI (BGPKI) menjadi salah satu
jawaban untuk menghindari jatuhnya korban atau terjadinya huru-hara karena
ulah dari kaum Anti Tuhan, pengusung dan pengasong teori Darwin.
495