Page 24 - Seni-Tari-BG-KLS-I
P. 24
Rincian aktivitas tiap unit dimulai dari:
1. pembahasan pengetahuan untuk menjelaskan secara konsep tentang
gerak, ruang waktu dan tenaga.
2. eksplorasi gerak, ruang, waktu, tenaga agar guru dan siswa memiliki
kemampuan dalam melakukan atau mencoba penjelajahan/pencarian gerak.
3. mengidentifikasi unsur ruang, waktu, tenaga berdasarkan hasil eksplorasinya.
4. melakukan pengamatan atau saling mengapresiasi hasil eksplorasi unsur
ruang, waktu, tenaga yang telah dilakukan.
5. merangkai/menyusun atau membuat gerak tari berdasarkan unsur ruang,
waktu dan tenaga.
6. melakukan latihan bersama diharapkan dari kegiatan ini ada interaksi
dan komunikasi antar siswa dengan siswa dan guru dengan siswa, serta
kerjasama dalam bentuk kelompok tari, sehingga akan terlihat kemampuan
beradaptasi dan saling menghargai.
7. pertunjukan atau menampilkan hasil latihannya. Pada hasil akhir berupa
pertunjukan, siswa dapat merefleksi dan guru melakukan penilaian, sehingga
akan terlihat kemampuan siswa dalam menilai dirinya dan kemampuan guru
dalam memberikan penilaian terhadap siswanya baik dari sisi pengetahuan,
sikap dan keterampilan saat siswa melakukan aktivitas yang dimulai dari
menciptaka
berdampak.
Kegiatan atau aktivitas pembelajaran ini merupakan salah satu contoh yang
diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi guru. Hal ini sangat tergantung dari
kondisi sekolah, guru dan karakteristik siswa, sehingga aktivitas dalam buku
ini dapat dikembangkan sendiri oleh guru sesuai kebutuhan. Begitu pula pada
materi lagu, ilustrasi gerak yang terdapat dalam buku ini, dapat disesuaikan
guru mengikuti kearifan lokal budaya setempat, sehingga mungkin saja gerak
atau lagu yang digunakan bercirikan kedaerahan.
Karakteristik siswa juga harus menjadi bahan pertimbangan guru dalam
mengembangkan materi, mengingat siswa Kelas 1 masih harus beradaptasi
dengan kebiasaannya saat di taman bermain atau taman kanak-kanak. Guru
perlu mencermati kemampuan motorik yang dimiliki siswa sebagai dasar dalam
merancang pola gerak yang akan distimuluskan kepada siswa.
Aktivitas yang dilakukan mengarah pada pemberian contoh, memberikan
stimulus, mengekspresikan hasil imajinasi dan menampilkan kemampuannya
dengan percaya diri. Tidak menutup kemungkinan jika guru memberi kesempatan
kepada siswa yang memiliki kemampuan lebih dari temannya memberikan bantuan
atau pendampingan pada temannya sebagai ahli dalam kelompoknya.
Penilaian dalam bentuk apresiasi guru diharapkan bersifat membangun,
karena tidak ada yang salah dalam beraktivitas seni tari, tetapi guru harus
banyak memberikan kesempatan kepada siswa untuk berlatih agar kemampuan
motorik dan keterampilan menarinya dapat lebih maksimal.
10 Buku Panduan Guru Seni Tari untuk SD Kelas I