Page 112 - Tata Kelola Pemilu di Indonesia
P. 112

Selain itu, UU Pemilu juga menyebutkan bahwa: Daerah pemilihan untuk
                                         32
           Anggota DPD adalah Provinsi.  Selain itu, undang-undang juga mengatur
                                                                        33
           bahwa jumlah kursi untuk setiap dapil (Provinsi) adalah empat.

           Untuk pencalonan, terdapat beberapa poin pengaturan penting. Pertama,
                                                                            34
           peserta pemilu untuk memilih Anggota DPD adalah perseroangan.  Hal ini
                                                              35
           juga disebutkan secara eksplisit di dalam konstitusi.  Kedua, calon peserta
           pemilu  mendapatkan  dukungan  minimal  dari  pemilih  di  dapil  yang
           bersangkutan mulai dari Provinsi dengan jumlah penduduk paling sedikit (di
           bawah  1  juta  orang  harus  mendapatkan  dukungan  paling  sedikit  1000
           pemilih) sampai Provinsi dengan jumlah penduduk paling banyak (di atas 15
           juta  orang  harus  mendapatkan  dukungan  paling  sedikit  5  ribu  pemilih).
           Ketiga, dukungan tersebut tersebar di paling sedikit 50 persen dari jumlah
           Kabupaten/Kota  di  Provinsi  yang  bersangkutan.  Keempat,  dukungan
           tersebut dibuktikan dengan daftar dukungan yang dibubuhi tanda tangan
           atau  cap  jempol  tangan  dilengkapi  dengan  fotokopi  KTP  untuk  setiap
           pendukung.  Kelima,  seorang  pendukung  tidak  diperbolehkan  untuk
           memberikan dukungan kepada lebih dari satu calon Anggota DPD.

           Sedangkan  untuk  penentuan  calon  terpilih,  undang-undang  mengatur
                                                36
           mekanisme  penetapan  calon  terpilih.  Pertama,  penetapan  calon  terpilih
           didasarkan pada nama calon yang memperoleh suara terbanyak pertama,
           kedua, ketiga, dan keempat di Provinsi yang bersangkutan. Kedua, dalam hal
           perolehan suara terpilih keempat terdapat jumlah suara yang sama, calon
           yang memperoleh dukungan pemilih yang lebih merata penyebarannya di
           seluruh  Kabupaten/Kota  di  Provinsi  tersebut  ditetapkan  sebagai  calon.
           Dengan  demikian,  meskipun  tidak  secara  eksplisit  disebutkan  di  dalam
           regulasi, sistem pemilu untuk memilih Anggota DPD adalah sistem SNTV.


           Terkait  dengan  metode  pemberian  suara,  undang-undang  menyatakan
           bahwa: pemberian suara untuk pemilu dilakukan dengan cara mencoblos
                                                                                 37
           satu kali pada nomor, nama atau foto calon untuk Pemilu Anggota DPD.

        32  Pasal 197 UU Pemilu.
        33  Pasal 196 UU Pemilu.
        34  Pasal 181 UU Pemilu.
        35  Pasal 22E Ayat 5 UUD 1945.
        36  Pasal 423 UU Pemilu.
        37  Pasal 353 Ayat 1 Huruf c UU No. 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.


     96     BAB 3 – SISTEM PEMILU
   107   108   109   110   111   112   113   114   115   116   117