Page 111 - Sejarah Daerah Lampung
P. 111

92

         · 1837. Karena Pemerintah Belanda tidak memandang perlu untuk me-
          ngirim angkatan p~rangnya disebabkan kekuatan  Belanda banyak di-
          pusatkan  di  tempat-tempat  lain  maka  pemerintah  memberi  instruksi
          dengan  menggunakan  sarana politik.  Pemerintah  berusaha  mendekati
         .  ~ra pember~.  DeiJ.gan  beberapa orang pemberontak Belanda  ini
          berhasil, akan tetapi Mallgku Negara tidak mau menyerah. Dalam ta-
          hlin-tahun  berikutnya telah diadakan . aksi  terhadap  para pelawan  ini

        ·  dengan kesatuan-kesatuan tetantara;  akan tetapi  selalu tidak berhasil
          menangkap pelawan ini.
               S~lah penguasa militer dan  sip;J  Kohler  dit...~atkan di  Lam-
          pung  pada  tahun  1853,  maka  Kohler  mengadakan  pertemuan  ~ama
          Maiigku Nagara, tanpa memperoleh basil. Usaha terakhir ialah dalam
          ~un 1856 setelah sebagian dari angkatan perang dikirim dari  Jawa
          mulai bergerak ke Semangka. Sebelum k~gan kesatuan-kesatuan

          tentara ini,  Mangku Negara telah meningga~ dunia  ka~a sakit yailg
          dideritanya Kampung induknya Bumi Ratu dibakar, sedangkan bailyak
          para pengikutnya ditangkap. Seluruh kepala rakyat di  Semangka kini
          bersumpah setia kepada pemerintah Belanda.
               Sementara· itu di bagian selatan sebelah timur yaitU di sekitar Ra"-
          jabasa perjuangan Raden Intan II terlihat. dalam mempertahankan k&..
          merdekaanya  terhadap. kekuasaan  Belanda.  Kisah  penaklukkanoleh
          pasukan Belanda terhadap perlawanan rakyat di bawaha Raden Intan
          II ini dapat kita baca dalam buku Dr. R. Broesma yang berjudul ~'De.
          Lampongsche  Districten"  (1916)  berdasarkan buku yang  ditulis  oleh
          Mayor A  WP Weitszel,  berjudul  "Achetsen uit' s  oorlogsche le ven in

          ned Indie De  Lampongsche in  1856". May()(_  weisel  adalah  seorang
          perwira staf Kolonel Waleson yang memimpin ekspedisi penaklukkan
          ~-da tahun 1856 itu. Dikemukakan bahwa tiap-tiap benteng Raden In-
          tan II dihubungkan dengan daerah di luamya dengan parit-parit yang
          sengaja digali, yang dimaksudkan sebagai jalan untuk menyingkir bila
   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115   116