Page 8 - Modul 1 Keterampilan bertanya
P. 8

Merujuk  pada  dua  pendapat  di  atas  dapat  disimpulkan  bahwa  pertanyaan  yang
                        diajukan  tidak  selalu  dalam  rumusan  kalimat  tanya,  melainkan  dalam  bentuk

                        suruhan  atau  pernyataan,  selama  itu  dimaksudkan  adanya  respon  dari  siswa,
                        dikategorikan sebagai pertanyaan.


                           1)  kalimat tanya; yaitu kalimat yang memuat pertanyaan yang menuntut respon

                               dari siswa atau pihak yang ditanya. Misalnya; apa yang dimaksud dengan
                               hukum ”wajib” secara syar’i.


                           2)  kalimat suruhan atau pernyataan; yaitu kalimat suruhan atau menyuruh pada
                               siswa,  dan  yang  menerima  suruhan  harus  merespon  atau  melakukan

                               aktvitas, sesuai dengan bunyi atau bentuk suruhannya. Misalnya, coba buat

                               satu kalimat yang memiliki unsur subjek, predikat, objek, dan keterangan.

                        Dalam  perkembangannya  keterampilan  bertanya  diklasifikasikan  kedalam  dua

                        jenis, yaitu: 1) keterampilan bertanya dasar dan, 2) keterampilan bertanya lanjut.
                        Adapun  yang  akan  dibahas  lebih  lanjut  alam  kegiatan  belajar  dua  ini,  yaitu

                        keterampilan bertanya dasar, sedangkan keterampilan bertanya lanjut akan dibahas
                        dalam kegiatan belajar tiga dalam bahan belajar mandiri (modul ini juga).





                        3.  Tujuan, Manfaat dan Karakteristik keterampilan Bertanya Dasar

                        a.  Pengertian bertanya dasar


                               Keterampilan bertanya dasar merupakan pertanyaan pertama atau sebagai

                        pertanyaan  pembuka.  Pertanyaan  dasar  merupakan  pertanyaan,  suruhan  atau
                        pernyataan  awal  yang  menjadi  pembuka,  untuk  meminta  penjelasan  atau

                        keterangan (respon) dari pihak yang ditanya. Dalam praktek seharai- hari sering
                        dijumpai kegiatan tanya jawab, dimana penanya menyampaikan pertanyaan kepada

                        lawan  bicara,  kemudian  apabila  si  penanya  masih  belum  puas  dengan  jawaban
                        pertama, maka untuk menggali informasi lebih lanjut pihak penanya mengajukan

                        pertanyaan lain yang mengacu pada isi pertanyaan pertama.

                               Dari ilustrasi dan contoh di atas dapat disimpulkan bahwa pertanyaan yang
                        diajukan  pada  pertanyaan  pertama,  adalah  merupakan  pertanyaan  dasar,  yaitu

                        pertanyaan utama sebagai pertanyaan awal atau pembuka. Adapun ketika penanya



                        E-Modul Keterampilan Bertanya                                                 5
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13