Page 30 - E-MODUL_MBS
P. 30

7)  Pengawasan, evaluasi dan pelaporan
                           8)  Melakukan pembinaan prestasi unggulan

                      c)  Manajemen pendidikan dan tenaga kependidikan
                           1)  Perencanaan kebutuhan
                           2)  Rekrutmen/pengadaan
                           3)  Penempatan
                           4)  Pembinaan dan pengembangan
                           5)  Pemberian motivasi
                           6)  Rotasi kerja
                           7)  Pengawasan, evaluasi kinerja, dan pelaporan

                      d)  Manajemen sarana dan prasarana
                           1)  Analisis kebutuhan dan perencanaan
                           2)  Pengadaan
                           3)  Pendistribusian dan pemanfaatan
                           4)  Pemeliharaan
                           5)  Penghapusan

                      e)  Manajemen pembiayaan
                           1)  Penyusunan Rencana Kerja Sekolah (RKS)/Rencana Kerja Jangka
                               Menengah  (RKJM)  dan  Rencana  Kerja  Tahunan  (RKT)  Rencana
                               Kerja dan Anggaran Sekolah (RKAS)
                           2)  Penggalian sumber-sumber
                           3)  Pembukuan
                           4)  Penggunaan sesuai peraturan perundangan: transparan, akuntabel
                           5)  Pengawasan, evaluasi dan pelaporan.

                      f)  Manajemen humas
                           1)  Penyusunan program
                           2)  Pembagian tugas pelaksana
                           3)  Pelaksanaan kegiatan

                      g)  Manajemen budaya dan lingkungan sekolah
                           1)  Perencanaan program kegiatan
                           2)  Sosialisasi program kegiatan
                           3)  Pelaksanaan program kegiatan

                           Jika  ditelaah  lebih  lanjut,  secara  umum  terdapat  empat  macam
                      kegagalan dalam implementasi MBS. Keempat kegagalan tersebut antara
                      lain:
                      a.  Penerapan MBS hanya sekedar mengadopsi model apa adanya tanpa
                           adanya upaya kreatif dari sekolah yang bersangkutan.
                      b.  Kepala sekolah bekerja berdasarkan agendanya sendiri tanda adanya
                           koordinasi dengan para guru dan pegawai.
                      c.  Kekuasaan  pengambilan  keputusan  terpusat  pada  satu  pihak  dan
                           cenderung semena-mena, hal ini terjadi jika di sekolah tersebut dipimpin






                                                                                                     25
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35