Page 194 - BAHAN AJAR MSDM PERUSAHAN By Jandry P. Z. Ratu Kadja, SE.,M.Si
P. 194

tiap video menunjukkan skenario berdurasi  tiga sampai lima menit  yang
             menunjukkan bagaimana karyawan berinteraksi dengan wanita lain. Mis-
             alnya, dia bertindak sebagai petugas peyanan pelanggan yang berhadapan
             dengan pelanggan yang marah, mencoba untuk menjual sistem komputer
             pada pelanggan potensial dan berhadapan dengan bawahan yang sulit. Da-
             lam setiap kasus, tingkat kinerja ‘karyawan” didesain rata-rata atau sedikit
             di atas rata-rata. “karyawan” adalah sama di kedua kaset video pertama
             dengan “karyawan” yang sedang hamil sembilan bulan, yang kedua lima
             bulan kemudian. Tujuan dari studi ini adalah menyelidiki apakah kehami-
             lan ‘karyawan” memengaruhi peringkat penilaian kinerja yang diteriman-  ya
             dalam berbagai variasi situasi.
                  Beberapa kelompok siswa penilai menonton kaset “hamil” dan “tidak
             hamil”  .  Mereka  menilai  “karyawan”  dengan  skala  peringkat  grafik  5  poin
             untuk  karakteristik  individual  seperti  “kemampuan  untuk  melaksanakan
             kinerja”, “keterandalan”, dan “perilaku fisik”.
                  Hasilnya menyatakan bahwa wanita hamil boleh jadi menghada-  pi
             lebih  banyak  diskriminasi  di  tempat  kerja  dibandingkan  wanita  pada
             umumnya.  Walaupun  melihat  perilaku  identik  sebaliknya  yang  dilakukan
             oleh  wanita  yang  sama,  siswa  yang  menilai  “dengan  tingkat  konsistensi
             yang tinggi” memberikan peringkat kinerja yang lebih rendah pada wanita
             hamil dibandingkan wanita yang tidak hamil.

             Bagaimana Menghindari Masalah Penilaian?
                  Mungkin saja aman untuk mengatakan bahwa masalah-masalah sep-
             erti ini membuat suatu penilaian lebih buruk daripada tidak ada penilaian
             sama sekali. Akankah karyawan tidak berada dalam keadaan yang lebih
             baik tanpa penilaian dibandingkan penilaian yang tampak objektif tapi se-
             benarnya merupakan penilaian yang bias? Masalah seperti ini tidak dapat
             dihindari, sulit dan kita dapat meminimalisirnya.
                  Pertama,  pelajari  dan  pahami  potensi  masalah,  dan  solusi  (seperti
             klarifikasi  standar)  untuk  setiap  masalah.  Pemahaman  terhadap  masalah
             dapat membantu kita menghindarinya.
                  Kedua,   gunakan  perangkat  penilaian  yang  benar.  Setiap perangkat
             memiliki  pro  dan  kontra  masing-masing.  Misalnya,  metode  peringkat
             menghindari kecenderungan terpusat tapi dapat  menyebabkan  perasaan


              186
   189   190   191   192   193   194   195   196   197   198   199