Page 12 - Eko Daryono - Koneksi Antar Materi Modul 1.4
P. 12
Pemahaman saya tentang posisi kontrol guru
Ada lima posisi kontrol guru, yaitu: penghukum, pembuat merasa bersalah, teman, pemantau dan manajer
Posisi Kontrol Karakter Pelaku
Penghukum Menggunakan hukuman fisik maupun verbal; senantiasa mengatakan bahwa sekolah
memerlukan sistem atau alat yang dapat lebih menekan murid-murid lebih dalam lagi; nada
suara tinggi, bahasa tubuh: mata melotot, dan jari menunjuk-nunjuk menghardik
Pembuat Merasa Bersalah Bersuara lebih lembut; menggunakan keheningan yang membuat orang lain merasa tidak
nyaman, bersalah, atau rendah diri; nada suara memelas/halus/sedih, bahasa tubuh: merapat
pada anak, lesu
Teman Tidak menyakiti murid namun mengontrol murid melalui persuasi; menggunakan hubungan
baik dan humor untuk mempengaruhi seseorang; nada suara: ramah, akrab, dan bercanda,
bahasa tubuh: merapat pada murid, mata dan senyum jenaka
Pemantau Bertanggung jawab atas perilaku orang-orang yang diawasi, bertindak berdasarkan pada
peraturan-peraturan dan konsekuensi, nada suara datar, bahasa tubuh yang formal
Manajer Berbuat sesuatu bersama dengan murid, mempersilakan murid mempertanggungjawabkan
perilakunya, mendukung murid agar dapat menemukan solusi atas permasalahannya sendiri;
nada suara tulus, bahasa tubuh tidak kaku, mendekat ke murid
Berdasarkan kelima posisi tersebut, manajer merupakan posisi kontrol yang paling ideal karena dapat menguatkan pribadi
dari dalam (kontrol intrinsik) sehingga murid mampu meletakkan dirinya sebagai individu yang positif dalam Dunia
Berkualitas.