Page 54 - Buku Digital Interaktif Dilengkapi AR Dan VR Fisiologi Tumbuhan
P. 54

3.5.5. Peran Translokasi Air dalam Pertumbuhan Tumbuhan



                  Translokasi  air  sangat  penting  bagi  tumbuhan  karena  air  membawa

          mineral  dan  nutrisi  yang  diperlukan  untuk  fotosintesis  dan  pertumbuhan
          (Taiz  &  Zeiger,  2010).  Selain  itu,  air  juga  berfungsi  untuk  mendinginkan

          tanaman melalui transpirasi, mencegah suhu tanaman menjadi terlalu tinggi.
          Tanpa  translokasi  air  yang  efisien,  tumbuhan  tidak  akan  dapat  bertahan

          hidup dan berkembang dengan baik (Sperry et al., 2002).


          3.5.6.  Pentingnya  Pengetahuan  Translokasi  Air  dalam  Fisiologi

          Tumbuhan



                Bagi  mahasiswa  yang  mempelajari  fisiologi  tumbuhan,  pemahaman
          mengenai  translokasi  air  sangat  penting.  Proses  ini  tidak  hanya  terkait

          dengan  penyediaan  air  bagi  tumbuhan,  tetapi  juga  berhubungan  dengan
          berbagai aspek fisiologis lainnya, seperti (Sperry et al., 2002):

          a. Fisiologi akar: Bagaimana akar menyerap air dan mineral dari tanah.
          b. Fisiologi daun: Peran stomata dalam penguapan dan pertukaran gas.
          c.  Keseimbangan  air  dalam  tanaman:  Menjaga  agar  tanaman  tidak

          kekurangan atau kelebihan air.



          3.6 Teori-teori Translokasi Air dalam Tumbuhan.


                Translokasi  air  dalam  tumbuhan  merupakan  proses  kompleks  yang

          melibatkan berbagai mekanisme dan teori yang menjelaskan bagaimana air
          dapat  berpindah  dari  akar  menuju  daun  melalui  sistem  xilem.  Berikut  ini

          adalah penjelasan rinci mengenai tiga teori utama yang menjelaskan proses
          tersebut, yang relevan dalam konteks perkuliahan fisiologi tumbuhan.



          3.6.1. Teori Kohesi-Adhesi



                Teori  Kohesi-Adhesi  adalah  salah  satu  teori  utama  yang  menjelaskan
          mekanisme  translokasi  air  dalam  xilem.  Teori  ini  menyatakan  bahwa  air

          dapat bergerak ke atas dari akar menuju daun berkat dua gaya utama, yaitu
          kohesi dan adhesi.









                                                                                                             44
   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59