Page 116 - Gizi dan Kesehatan Remaja_2019_rev4
P. 116
Gizi dan Kesehatan Remaja
3. Peserta didik dimotivasi untuk mulai memikirkan bahwa kualitas hidup saat dewasa
nanti, harus dimulai dari sekarang.
Panduan proses untuk guru:
1. Guru bertanya kepada peserta didik, apakah pernah mendengar apa itu anemia?
2. Guru bertanya kepada peserta didik, apakah ada yang merasa sering mengalami pusing,
lemah, sulit kosentrasi, pucat pada bagian kelopak dalam mata, bibir, dan kulit? Karena
tanda dan gejala tersebut adalah gejala anemia.
3. Guru menjelaskan tentang anemia. Anemia adalah kondisi dimana sel darah merah
tidak dapat menyediakan oksigen yang cukup untuk tubuh, yang paling sering
disebabkan oleh kekurangan zat besi.
4. Guru menjelaskan dampak anemia, yaitu diantaranya:
a) terhambatnya perkembangan kongnitif/kecerdasan
b) berkurangnya kapasitas beraktivitas fisik dan produktivitas
c) meningkatnya risiko terkena penyakit infeksi
d) meningkatnya risiko mengalami anemia pada saat hamil yang akan berdampak
pada meningkatnya risiko kematian pada saat hamil dan melahirkan bayi
prematur, BBLR, dan penghambatan pertumbuhan organ
5. Guru menjelaskan cara mencegah anemia, yaitu:
a) Mengonsumsi makanan sumber zat besi. Terdapat 2 golong sumber zat besi,
yaitu yang mampu diserap dengan baik oleh tubuh, contohnya: daging merah,
ayam, hati ayam, hati daging. Golongan kedua adalah sumber zat besi yang
hanya mampu diserap dalam jumlah sedikit, contohnya: tanaman hijau, buah
kering, kacang-kacangan.
b) Ketika mengonsumsi makanan sumber zat besi, sebaiknya dibarengi dengan
konsumsi sumber vitamin C, misalnya jeruk, jambu, mangga, karena dapat
meningkatkan penyerapan zat besi dalam tubuh.
c) Hindari mengonsumsi makanan sumber zat besi bersama dengan teh, kopi,
susu, kedelai, dan soda karena dapat menghambat penyerapan zat besi.
d) Mengonsumsi tablet tambah darah satu tablet per hari selama menstruasi.
Anjuran Pemerintah RI adalah mengonsumsi Tablet Tambah Darah Generik
(dikemas dalam bungkus warna putih, berisi 30 tablet per bungkus,
mengandung 60 mg besi elemental dan 0,25 mg asam folat) yang banyak dijual
di apotik dan warung/toko (berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI No 8
Tahun 2014 tentang Standar Tablet Tambah Darah bagi Wanita Usia Subur dan
Ibu Hamil).
105 SEAMEO RECFON Kemendikbud RI

