Page 384 - E-Book seni budaya kelas 12
P. 384
Dalam menganalisis sebuah karya tari, tidak hanya cukup didekati oleh
ilmu estetika seni tari, tetapi akan memerlukan pendekatan ilmu lainnya
dalam menganalisis persoalan nilai etis dan nilai sosial yang banyak tersirat
pada karya-karya tari yang ditampilkan. Fokus pembahasan ini sudah banyak
dibahas di buku pelajaran kelas XI, jadi untuk mengingatkannya kembali Tujuan Pembelajaran
dapat membuka kembali buku pelajaran tersebut.
Setiap karya tari, baik karya tari tradisional, kreasi baru, maupun modern
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran, diharapkan siswa memiliki
akan selalu memiliki nilai etis dan nilai sosial di dalamnya. Seperti yang kompetensi sebagai berikut.
mudah kita cermati dari beberapa penyajian karya tari tradisi yang syarat akan
nilai etis sebagai cerminan masyarakat penyangganya. Salah satu contohnya, a. Mampu memahami prinsi dasar dalam menulis kritik tari.
di Jawa Barat terdapat tari Keurseus, tarian ini sebagai aktualisasi dari b. Mampu mengindentifikasi masalah-masalah penting dalam menulis kritik
gambaran para priyayi atau bangsawan Sunda tempo dulu. Dengan pola gerak tari.
yang sistematis dan beraturan, menunjukan karakter bangsawa tempo dulu c. Mampu mengidentifikasi tari berdasarkan unsur-unsur pendukungnya
yang mencerminkan sebagai kalangan masyarakat berpendidikan yang penuh dalam kegiatan menulis kritik tari.
dengan etika kehidupan. d. Mampu mendeskripsikan pertunjukan tari berdasarkan pendekatan nilai
estetika, nilai etis dan nilai sosial.
Nilai etika dan sosial ini tidak hanya terdapat pada karya-karya tari e. Mampu melakukan menulis kritik tari berdasarkan tahapan-tahapan atau
tradisional. Dalam karya-karya tari kreasi baru, kontemporer dan modern prosedur dalam proses menulis kritik tari.
pun makna ini akan senantiasa melekat seiring dengan semangat zaman yang f. Mampu mengomunikasikan kritik tari melalui bahasa tulisan dan lisan.
mendukung terciptanya karya tari tersebut.
Melakukan Kritik Tari Informasi Guru
Aspek yang diamati, dinilai, dianalisis, dievaluasi, dintrepretasi
Kegiatan belajar menulis kritik tari sudah dilakukan pada kesempatan
kegiatan pembelajaran di kelas X dan XI. Pengetahuan dasar tentang cara
menulis kritik tari pun sudah banyak dibahas pula di kesempatan kegiatan
Aspek Tekstual Aspek Kontekstual pembelajaran di kelas X dan XI. Oleh karena itu, perlu dibuka kembali ingatan
- Aspek Gerak Seniman - Penyelenggaraan pengetahuan dan segala pengalaman pembelajaran yang sudah dilakukan siswa
- Aspek Musik - Tema/Judul pada kesempatan sebelumnya sehingga pada kesempatan pembelajaran saat
- Aspek Busana - Nilai Estetis, etis, kemampuan pengetahuan dan keterampilan siswa dalam mencoba menulis
- Aspek Rias Sosial, kritik tari hanya perlu ditingkatkan.
- Aspek Artistik Karya Seni Tari - Pesan dan Kesan
- Tata Pentas Beberapa pembahasan di awal bab ini sudah dijelaskan tentang pengertian,
- Tata Lampu fungsi, tujuan, dan cara menilai karya tari. Selain itu, dibahas pula tentang
Penonton masalah-masalah apa saja yang perlu diperhatikan pada saat menulis karya
tari. Oleh karena menulis karya tari, tidak hanya mendeskripsikan tentang
gerak saja, tetapi perlu dideskripsikan secara menyeluruh tentang apa yang
terjadi pada saat pertunjukan tari dilaksanakan. Adapun masalah-masalah
yang dibahas terkait dengan masalah aspek tekstual dan aspek kontekstual
370 Kelas XII SMA/ MA/ SMK/ MAK