Page 33 - MODUL penelitian tindakan kelas
P. 33
MODUL PTK PAUD
Lakukan penjelasan kepada murid tentang kegiatan dan pengamatan yang akan
dilakukan.
Jika PTK dilakukan secara mandiri, penyamaan persepsi dilakukan bersama murid
untuk memberikan penjelasan tentang kegiatan pembelajaran, mata pelajaran,
waktu, buku sumber, dan kelengkapan lainnya.
b) Fokus; Ada dua jenis fokus dalam pelaksanaan observasi, yaitu fokus umum dan
fokus khusus.
Fokus umum adalah seluruh kegiatan yang berkaitan dengan PTK, terutama
keseluruhan proses pembelajaran.
Fokus khusus adalah tindakan-tindakan yang telah dirumuskan dalam hipotesis
tindakan (biasanya ditunjukkan pada skenario pembelajaran).
Dalam melakukan observasi fokus, perlu diperhatikan manfaat dan faktor subjektif
yang mungkin saja dapat terjadi. Fokus yang luas (umum) akan menyebabkan
pengamat banyak mengambil pertimbangan sehingga sifat subjektifitasnya tinggi.
Fokus khusus lebih spesifik, sehingga pengamat lebih mudah dalam melakukan
pengamatan dan tidak banyak memberikan pertimbangan, berarti sifat
subjektifitasnya rendah. Fokus observasi yang spesifik seperti ini akan menghasilkan
data yang bermanfaat bagi guru dalam melaksanakan perbaikan pembelajaran dan
meningkatkan kemampuan guru menuju profesional.
c) Membangun Kriteria; Observasi akan mudah dilakukan dan membantu guru dalam
pelaksanaan PTK, jika kriteria keberhasilan PTK telah disepakati dan ditetapkan
sebelumnya.
Contoh dalam skenario: “Guru meminta murid aktif dalam belajar”, Indikatornya
dapat berupa:
Guru meminta mengeluarkan buku catatan pada siswa
Guru menyuruh mencatat
Guru meminta murid untuk membaca catatan.
Guru mengajukan pertanyaan tentang konsep yang dicatat siswa.
Apabila guru melakukan tindakan tersebut di atas, dapat diindikasikan bahwa guru
melakukan tindakan meminta murid mempelajari materi melalui catatan, dan murid
harus aktif memenuhinya.
d) Keterampilan Observasi; Dalam melakukan observasi yang harus dikuasai oleh
pengamat adalah
33