Page 110 - 6.5 Dasar-dasar Agriteknologi Pengolahan Hasil Pertanianpdf
P. 110
Jika harus dicantumkan label harga, adalah harga untuk eceran
tertinggi atau harga yang harus diterima konsumen akhir. Artinya
harga pada tingkat pengecer, grosir dan distributor akan berbeda.
Harga untuk produk manufaktur termasuk produk olahan hasil
pertanian di pasar tradisional, warung atau toko dan pasar-pasar
modern bersifat tetap untuk jangka waktu yang cukup lama. Bagi
pengusaha awal atau yang masih merintis usaha, yang paling su-
kar adalah membuka pasar untuk produknya untuk diterima oleh
pasar. Karena penerimaan pasar mensyaratkan kualitas yang lay-
ak dan sesuai dengan yang ada dipasaraan. Pembeli (distributoir,
grosir, toko atau konsumen) selalu akan membandingkan produk
baru dengan produk sejenis yang sudah ada lebih dulu dan sudah
dikenal atau diterima bahkan sudah menjadi produk favorit atau
unggulan. Terhadap produk baru yang berkualitas, pembeli akan
mudah menerima barang yang ditawarkan jika harganya jauh
lebih rendah dari harga produk sejenis yang sudah ada. Mudah
bagi pembeli untuk menolak pproduk baru berkualitas jika harga
sama atau sedikit lebih murah sekalipun. Dalam hal ini, prinsip
yang harus dipegang bagi pengusaha manufaktur adalah bahwa
sekali konsumen membeli produknya, selanjutnya akan kembali
membeli dan terus membeli atau menjadi langganan sebaliknya
sekali membeli dan tidak akan membeli lagi untuk selanjutnya.
2. Peluang Usaha di Bidang Agriteknologi
Bagi seorang agripreneur yang melaksanakan kegiatan dari
hulu ke hilir berbasis agriteknologi diharuskan memilih usaha
yang sesuai dengan peluang berlatar teknologi pengolahan hasil
pertanian atau teknologi pangan. Perkembangan jenis usaha in-
dustri berbasi pangan pada saat ini berkembang pesat baik dari
industri kecil, menengah hingga besar.
87