Page 8 - Badan POM Luncurkan Pedoman Bagi Pelaku Usaha Pangan Olahan_Neat
P. 8

“Melalui pedoman ini, Badan POM mendorong dan mengimbau pelaku usaha untuk
               memberikan  edukasi  dan  fasilitasi  bagi  karyawannya  untuk  dapat  menerapkan
               berbagai  aspek  dalam  pedoman  tersebut  agar  upaya  pencegahan  penyebaran
               COVID-19 berjalan efektif.

               Dengan demikian penjaminan keamanan, mutu, dan gizi pangan dapat diwujudkan,”
               tegas Kepala Badan POM.

               Di  hari  yang  sama,  Badan  POM  juga  melakukan  sosialisasi  pedoman  tersebut
               secara virtual melalui kegiatan web seminar (webinar).

               Sosialisasi  diikuti  oleh  lebih  kurang  300  orang  peserta  yang  berasal  dari
               Kementerian/Lembaga dan pemerintah daerah terkait, Perguruan Tinggi, organisasi
               profesi  terkait  pangan,  asosiasi  industri  pangan,  asosiasi  ritel,  industri  jasa online,
               Usaha  Mikro  Kecil  dan  Menengah  (UMKM)  dan  Industri  Rumah  Tangga  Pangan,
               Lembaga  Swadaya  Masyarakat,  Yayasan  Lembaga  Konsumen  Indonesia  (YLKI),
               serta komunitas konsumen.

               Informasi terkait isi pedoman disampaikan dalam bentuk infografis yang juga akan
               ditayangkan pada subsite dan media sosial Badan POM.

               Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan stakeholderyang terkait di seluruh rantai
               pangan terpapar dan memperoleh persepsi yang sama untuk bersama berkomitmen
               melaksanakan praktik produksi dan distribusi pangan olahan yang baik, serta terjaga
               higiene dan sanitasinya dengan tetap menerapkan physical distancing selama masa
               pandemi COVID-19 di Indonesia.

               “Badan POM terus mengawal dan berkoordinasi agar pedoman ini dapat diterapkan
               dengan  sebaik-baiknya  sesuai  dengan  peran,  tugas,  dan  kewenangan  masing-
               masing pihak yang terlibat.” tutup Penny K. Lukito.
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13