Page 474 - Membersihkan Nama Ibn Arabi_Dr. H. Kholilurrohman, MA
P. 474

Membersihkan Nama Ibn Arabi | 472

               kesesatan  dan  kekufuran.  Maka  kesesatan  dan  kekufuran
               tersebut lebih buruk lagi jika dinyatakan bahwa satu orang wali
               Allah  lebih  utama  dari  seluruh  nabi  Allah,  seperti  kandungan
               makna  pernyataan  di  atas  yang  memakai  kata  jamak  “al-
               Anbiyâ’”; yang berarti seluruh nabi. Dengan demikian kalimat di
               atas  tidak  mungkin  diucapkan  oleh  seorang  Abu  Yazid  al-
               Busthami  yang  notabene  seorang  yang  benar-benar  memahami
               syari’at Islam.

           2.  Pernyataan  sesat  yang  dinisbatkan  kepada  Abu  Yazid,
               disebutkan  bahwa  beliau  berkata  “Subhânî  Mâ  A’zhama
               Sya’nî…!”.  Dalam  ungkapan  lain  mengatakan  “Anâ  al-Haq…”,
               atau “Mâ Fî Jubbatî Illa Allah”, juga ungkapan “al-Jannah Mal’abah
               ash-Shibyân”.  Semua  perkataan-perkataan  semacam  ini  jelas
               menyalahi  syari’at  dan  kedustaan  atas  Abu  Yazid.  Kita  tidak
               akan  pernah  dapat  menemukan  walau  hanya  satu  sanad
               sekalipun  yang  benar-benar  bersambung  hingga  Abu  Yazid
               untuk mengkonfirmasi kebenaran kalimat ini dari beliau.
                  Sesungguhnya,  yang  dikenal  di  kalangan  sufi  tentang
               kepribadian Abu Yazid ialah bahwa beliau adalah seorang yang
               wara’,  memelihara  diri  untuk  selalu  memegang  teguh  ajaran
               syari’at  dalam  setiap  perkataan  dan  perbuatannya.  Di  antara
               yang  membuktikan  ini  diriwayatkan  bahwa  di  masanya  beliau
               adalah  seorang  yang  dikenal  sebagai  ahli  ibadah,  dan  seorang
               yang  zuhud  dan  wara’.  Diriwayatkan  bahwa  suatu  hari  Abu
               Yazid  berkata  kepada  para  muridnya:  “Marilah  kita  ziarah
               kepada si fulan yang zuhud dan wara’ serta dikenal sebagai wali
               Allah  tersebut!”.  Ketika  sampai  di  rumah  orang  tersebut,  Abu
               Yazid  dan  murid-muridnya  melihatnya  keluar  dari  rumah  dan
   469   470   471   472   473   474   475   476   477   478   479