Page 247 - Mengungkap-Kerancuan-Pembagian-Tauhid-Kepada-Uluhiyyah-Rububiyyah-dan-al-Asma-Wa-ash-Shifat-Dr.-H.-Kholilurrohman-MA-277-Hal
P. 247
Mengungkap Kerancuan Tiga Tauhid | 245
ِ
ِ ِ
ِ
ِ
ِ ِ
ْللهْاَ ذىْاوُ لاق فْابيصنْماع نَ لأاوْثرْ محاْنمَْأرذْا ٌشْللهْاوُ لعجو
ْ ْ
َ
ََ
َ
ً
َ
ََ َ
َْ َ
َ َ
َ
ِ
ِ
ِ
ِِ
ِ ِ
ِ ِ ِ
ر
ر
ْاللْ َ هذإْ لصَلافْ مهئآكشلْ ناكامفْ ان ِ ْ ئآكشلْ اَ ذىوْ مهمعزب
َ َ
َ ُ
َ ُ َ َ َ َ
ْ َ
ُ َ
ْ
ََ ْ
َ
َ
َ
ِ
ِِ
ِ ِ
ر
) ٖٔٙ ْ:ماعنلأا(ْمهئآكهْ َ هذإْلصَْوه فْللهْناكامو
َ َ
َ ُ
َ
ُ َ َُ
ََ
ْ
َ
”Lalu mereka berkata sesuai dengan prasangka mereka: ”Ini
untuk Allah dan ini untuk berhala-berhala kami”. Maka
sajian-sajian yang diperuntukan bagi berhala-berhala mereka
tidak sampai kepada Allah; dan saji-sajian yang
diperuntukan bagi Allah maka sajian-sajian tersebut sampai
kepada berhala mereka” (QS. al-An‟am: 136).
Dalam ayat ini dengan sangat jelas disebutkan bahwa orang-orang
kafir lebih mendahulukan berhala-berhala mereka dibanding
Allah, bahkan dalam perkara-perkara yang remeh sekalipun.
Dalam ayat lain Allah berfirman:
ِ
ِ
ر
ْاؤاكهْ مُ كيفْ مه نَأْ متمعزْ نَذلاْ مكءآعفهْ مُ كعمْ ىر نامو
ُ َ ُ
ُ َ
ُ َ َ ُ
َ
ْ ْ ََ
ُ
ْ ُ
ْ ََ
َ َ
ْ
َ
َ
) ٜٗ ْ :ماعنلأا(
“Dan tidaklah Kami (Allah) melihat ada bersama kalian
berhala-berhala kalian (yang kalian anggap dapat
memberikan pertolongan bagi kalian) di mana kalian
menganggap bahwa berhala-berhala kalian sebagai sekutu
bagi kalian”. (QS. al-An‘am: 94).
Dalam ayat ini juga sangat jelas disebutkan bahwa orang-orang
kafir meyakini bahwa berhala-berhala mereka sebagai sekutu bagi
mereka yang dapat memberikan bahaya atau manfaat bagi
mereka.
Perhatikan pula apa yang dikatakan Abu Sufyan; pemuka
orang-orang musyrik di saat perang Uhud, ia berteriak: “U‟lu