Page 1 - Kisah perjalanan SUPARDI 2901-1-123
P. 1
Rev. 29 jan.
Kisah perjalananku,
SUPARDI, anak petani dari desa terpencil,
menjadi Perwira Tinggi TNI AD berpangkat MAYOR JENDERAL.
AUTOBIOGRAFI.
1
MASA KECILKU di desa BERSAMA ORANG TUA,
Menurut catatan bapak, aku lahir pada hari Kemis Pon, bulan
Sapar (Jawa), wuku Kuruwelut, tahun Jimawal, beberapa bulan
setelah terjadi peristiwa Proklamasi Kemerdekaan RI. Tidak ada
catatan lain. Karena itu bisa jadi aku diberi nama PARDI, nama
yang sangat umum bagi anak petani desa sederhana, diambil dari
nama bulan kelahiranku, Sapar. Setelah masuk sekolah namaku
menjadi Supardi. Bahkan, sebagaimana lazimnya orang Jawa,
1 Inilah nama-nama hari, pasaran, bulan, wuku dan tahun dalam kalender Jawa.
Hari (7) : Ngat, Senen, Seloso, Rebo, Kemis, Jemuah, Setu.
Pasaran (5) : Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon.
Bulan (12) : Suro, Sapar, Mulud, Bagdomulut, Jumadilawal, Jumadilakir, Rejeb, Ruah, Poso, Sawal, Dulkongidah,
Besar.
Wuku (30) : Sinto, Landep, Wukir, Kuranthil, Tolu, Gumbreg, Warigalit, Warigagung, Julungwangi, Sungsang,
Galungan, Kuningan, Langkir, Mondhosiyo, Julungpujut, Pahang, Kuruwelut, Marakeh, Tambir, Medhangkungan,
Maktal, Wuye, Manahil, Prangbakat, Bolo, Wugu, Wayang, Kulawu, Dukut, Watugunung.
Tahun (8) : Alip, Ehe, Jimawal, Je, Dal, Be, Wawu, Jimakir. Masa 8 tahun juga disebut satu windu.