Page 12 - Bahan Ajar Kalkulus Lanjut
P. 12
2.2 Turunan Parsial Orde Tinggi
Secara umum, karena turunan parsial suatu fungsi x dan y adalah fungsi lain dari dua
peubah yang sama ini, turunan tersebut dapat diturunkan secara parsial terhadap x atau y untuk
memperoleh empat buah turunan parsial kedua fungsi f.
2
2
= ( ) = , = ( ) =
2 2
2
2
= ( ) = , = ( ) =
Turunan-turunan parsial dari fungsi dengan empat peubah atau lebih dapat didefinisikan
dengan cara yang sama. Turunan-turunan parsial, seperti f xy dan f xyz yang menggunakan
pendiferensialan terhadap lebih dari satu peubah disebut turunan parsial campuran (mixed
partial derivative).
Contoh:
) xy −
3. Misalkan ( y = 2 sin(xy ) , tentukan f dan f .
f
, x
xx yy
Penyelesaian:
) xy −
• Turunan fungsi ( y = 2 sin(xy ) terhadap x adalah
f
, x
2
) xy −
f (x , y = sin(xy )
f (xy − sin(xy ))
2
2
f (x , ) y = = = y − y cos(xy )
x x x
• Turunan parsial kedua terhadap x adalah
f x = (y − y cos(xy )) = y 2 sin(xy )
2
x x
) xy −
• Turunan fungsi ( y = 2 sin(xy ) terhadap y adalah
f
, x
2
=
f (x , y ) xy − sin(xy )
2
f (xy − sin(xy ))
f y (x , ) y = y = y = 2xy − x cos(xy )
• Turunan parsial kedua terhadap y adalah
f 2 ( xy − x cos(xy ))
y = = 2x + x 2 cos(xy )
y y
8