Page 12 - Kajian Akademik Kurikulum untuk Pemulihan Pembelajaran
P. 12

PENDAHULUAN









                   1)   Peningkatan peran dan kerja sama             vokasi sistem ganda (dual TVET
                       industri/swasta dalam pendidikan              system) yang menekankan pada
                       dan pelatihan vokasi, meliputi                penguasaan keterampilan berbasis
                       pengembangan sistem insentif/                 praktik dan magang di industri;
                       regulasi untuk mendorong peran                perluasan penerapan teaching factory/
                       industri/swasta dalam pendidikan              teaching industry berkualitas sebagai
                       dan pelatihan vokasi; peningkatan             salah satu sistem pembelajaran
                       peran daerah dalam koordinasi                 standar industri; revitalisasi dan
                       intensif dengan industri/swasta               peningkatan kualitas sarana dan
                       untuk pengembangan pendidikan                 prasarana pembelajaran dan praktek
                       dan pelatihan vokasi di wilayahnya;           kerja pendidikan dan pelatihan
                       dan pemetaan kebutuhan keahlian               vokasi sesuai standar; peningkatan
                       termasuk penguatan informasi pasar            kerja sama pemanfaatan fasilitas
                       kerja;                                        praktik kerja di industri, termasuk
                   2)  Reformasi penyelenggaraan                     unit produksi/ teaching factory/
                       pendidikan dan pelatihan vokasi,              teaching industry; penguatan pelatihan
                       meliputi penguatan pembelajaran               kecakapan kerja dan kewirausahaan
                       inovatif dengan penyelarasan program          di sekolah, madrasah, dan pesantren;
                       studi/bidang keahlian mendukung               peningkatan fasilitasi dan kualitas
                       pengembangan sektor unggulan                  pemagangan; dan penyusunan
                       dan kebutuhan industri/swasta;                strategi penempatan lulusan;
                       penyelarasan kurikulum dan pola           Seluruh substansi inti program aksi bidang
                       pembelajaran sesuai kebutuhan             pendidikan itu harus dilakukan dan
                       industri; penguatan pembelajaran          diwujudkan oleh Kementerian Pendidikan
                       untuk penguasaan karakter kerja,          dan Kebudayaan melalui Rencana Strategis
                       softskills dan bahasa asing; penguatan    Tahun 2020-2024.
                       pelaksanaan pendidikan dan pelatihan


               6.  Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun
                   2020-2024 (Permendikbud No. 22 Tahun 2020)

               Arah kebijakan dan strategi pendidikan dan    pembelajaran berkualitas, dan mutu pendidikan
               kebudayaan pada kurun waktu 2020-2024         yang merata baik secara geografis maupun
               dalam rangka mendukung pencapaian 9           status sosial ekonomi. Selain itu, fokus
               (sembilan) Agenda Prioritas Pembangunan       pembangunan pendidikan dan pemajuan
               (Nawacita Kedua) dan tujuan Kemendikbud       kebudayaan diarahkan pada pemantapan
               melalui Kebijakan Merdeka Belajar yang        budaya dan karakter bangsa melalui perbaikan
               bercita-cita menghadirkan pendidikan          pada kebijakan, prosedur, dan pendanaan
               bermutu tinggi bagi semua rakyat Indonesia,   pendidikan serta pengembangan kesadaran
               yang dicirikan oleh angka partisipasi yang    akan pentingnya pelestarian nilai-nilai luhur
               tinggi di seluruh jenjang pendidikan, hasil







               12
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17