Page 76 - Kajian Akademik Kurikulum untuk Pemulihan Pembelajaran
P. 76
IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA SECARA TERBATAS
2. Temuan Studi
Perencanaan Pembelajaran pengaruh yang besar terhadap motivasi belajar
siswa yang pada akhirnya akan berdampak
Kurikulum Merdeka berupaya memberikan
layanan pendidikan yang berpihak pada siswa. pada hasil belajar siswa (OECD, 2008). Untuk
Untuk itu, dalam setiap aktivitasnya kurikulum itu, memahami karakteristik satuan pendidikan
berupaya memberikan ruang kepada guru dari mulai kondisi geografi, budaya, sosial
untuk berefleksi melalui berbagai hal agar dan ekonomi menjadi langkah penting dalam
kurikulum sesuai dengan kebutuhan siswa. membuka wawasan kepada guru untuk lebih
Aktivitas refleksi harus terjadi dalam setiap mengenal siswanya.
tahapan dari mulai perencanaan sampai Dalam Program Sekolah Penggerak, hampir
dengan asesmen.
seluruh sekolah (94%) baik dari wilayah
tertinggal maupun non-tertinggal sudah
Pada tahap persiapan, pembelajaran
melakukan asesmen karakteristik satuan
dalam kurikulum merdeka dimulai dengan
perencanaan-perencanaan yang dilakukan oleh pendidikan. Angka ini cukup signifikan
mengingat di Indonesia asesmen diagnostik
satuan pendidikan sebelum menyelenggarakan
pembelajaran. Dalam kurikulum merdeka, belum menjadi acuan sebagian besar guru di
Indonesia dalam menentukan pembelajaran.
perencanaan pembelajaran dituangkan dalam
empat aspek penting. Pertama pengumpulan (World Bank, 2021).
data karakteristik satuan pendidikan yang akan
digunakan dalam penyusunan modul-modul
selanjutnya. Kedua, Kurikulum Operasional
Satuan Pendidikan (KOS). Ketiga, penyusunan
modul ajar (Silabus). Keempat, penyusuan
modul Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila.
Sebelum merencanakan pembelajaran,
sangat penting bagi kepala sekolah dan
guru, untuk memahami karakteristik satuan Gambar 4.15. Persentase Guru di Sekolah Penggerak yang
pendidikan sehingga dapat memberikan Melakukan Asesmen Diagnostik Berdasarkan Kategori
layanan pendidikan yang kontekstual, berpihak Wilayah
Sumber: PSKP, 2021
kepada siswa, serta memastikan tidak ada
anak yang tertinggal dalam proses belajar. Dari hasil wawancara yang dilakukan, proses
Untuk itu aktivitas asesmen karakteristik satuan memahami karakteristik satuan pendidikan
pendidikan menjadi penting untuk membuka masih dalam proses adaptasi yang memberikan
kesadaran bahwa pada latar belakang siswa harapan besar. Dimana, meskipun guru belum
yang berbeda memerlukan layanan yang memahami sepenuhnya terkait kurikulum
berbeda. Dalam studi yang dilakukan oleh tetapi mereka sudah mulai menyesuaikan
OECD latar belakang siswa memberikan
76