Page 89 - Kajian Akademik Kurikulum untuk Pemulihan Pembelajaran
P. 89
IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA SECARA TERBATAS
hasil belajar siswa, SMK PK menggunakan tiga pembelajaran dirancang untuk mendorong
asesmen yaitu asesmen diagnostik, formatif dan peserta didik agar lebih aktif, disiplin, kreatif,
asesmen sumatif. percaya diri, dan tangguh, serta mandiri sesuai
dengan Profil lulusan SMK yang memiliki
Dalam masa adaptasi, sekolah menilai bahwa kepribadian sesuai dengan nilai-nilai “Generasi
Kurikulum Merdeka pada SMK PK merupakan Yang Berprestasi dan Berakhlak Mulia”.
kurikulum lanjutan yang secara operasional
dikembangkan secara mandiri oleh satuan Dalam SMPK PK, Pelaksanaan Asesmen hasil
pendidikan dengan melakukan berbagai belajar siswa ditekankan kepada capaian
penyesuaian sesuai dengan konteks satuan keterampilan non-teknis (soft skills), karakter,
pendidikan dan sumber daya yang tersedia. dan kesiapan kerja serta keterampilan teknis
Sebagian besar SMK PK telah menggunakan (hard skills) yang sesuai dengan kebutuhan
Kurikulum Merdeka untuk kelas X, sebagian industri. Implementasi Asesmen SMK PK
SMK juga menggunakan dua dokumen yaitu dilakukan dalam proses pembelajaran pada
dokumen Kurikulum Operasional Satuan (KOS) kegiatan harian, tengah semester dan akhir
Pendidikan yang mengacu pada spektrum semester. Sama seperti program sekolah
keahlian dan struktur kurikulum paradigma baru penggerak, asesmen pada SMK PK berfungsi
bagi peserta didik di kelas X, dan dokumen sebagai asemen for learning. Penilaian hasil
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) belajar dilakukan lebih komprehensif yaitu
yang mengacu pada spektrum keahlian dan menilai sikap, pengetahuan dan keterampilan.
struktur kurikulum 2013 revisi Tahun 2018 bagi Dari ketiga penilaian akhirnya digabungkan
peserta didik kelas XI, XII, dan XIII. Pada SMK untuk memperoleh nilai akhir semester, dimana
PK baik KOS maupun KTSP dikembangkan pada nilai raport tersebut terdiri dari nilai sikap,
dengan memperhatikan masukan sesuai pengetahuan dan keterampilan.
kompetensi yang diharapkan DU/DI. Saat ini
dokumen KOS telah dijadikan pedoman/ acuan Asesmen hasil belajar diarahkan pada
dalam melaksanakan proses pembelajaran pencapaian keterampilan softskill dalam bentuk
yang bermuara pada perwujudan pelajar yang pengamatan/observasi langsung guru mata
sesuai dengan profil pelajar Pancasila, dan pelajaran saat proses pembelajaran dengan
dikembangkan sesuai kebutuhan dan konteks instrumen observasi dan rubrik penilaian. Nilai-
sekolah. nilai yang diangkat dalam parameter penilaian
adalah Profil Pelajar Pancasila dan Karakter
Pada sejumlah SMK, Kurikulum Merdeka tidak Kerja. Untuk asesmen hardskill dilakukan dalam
hanya diimplementasikan di kelas X tetapi bentuk unjuk kerja/uji praktik/project melalui
juga telah diimplementasikan di kelas XI lembar kerja peserta didik atau jobsheet yang
dan XII dengan mengintegrasikan sejumlah disertai rubrik penilaiannya, mengacu budaya
indikator capaian pembelajaran dan RPP industri serta aspek teknis berupa hardskill
dengan menyusun berbagai kolaborasi dari dengan dilakukannya Uji sertifikasi siswa sesuai
beberapa model pembelajaran. Implementasi standar DU/DI melalui LSP-P1/LSP-P3 dan
program ini dilakukan satuan pendidikan Sertifikasi yang relevan lainnya.
untuk meningkatkan kompetensi, karakter, dan
budaya kerja siswa SMK. Kurikulum dan proses
KAJIAN AKADEMIK KURIKULUM UNTUK PEMULIHAN PEMBELAJARAN 89