Page 144 - E-Modul Nurfadillah
P. 144
Pembelajaran PBL juga menjadi salah satu rujukan model pembelaja ran yang dapat
merangsang siswa untuk aktif. Pembelajaran ini melibatkan siswa dalam penyelidikan
intelektual yang nyata dan relevan, serta memu- ngkinkan mereka untuk belajar dari situasi
kehidupan. Pembelajaran dilakukan melalui pemberian stimulus menggunakan masalah-
masalah kontekstual. Melalui kegiatan pemecahan masalah, diharapkan kete- rampilan belajar
dan pencapaian siswa dalam belajar dapat meningkat."
Pembelajaran PBL juga merupakan suatu model pembelajaran yang menantang siswa
untuk belajar bagaimana belajar dengan bekerja secara berkelompok untuk mencari solusi dari
permasalahan dunia nyata. Masalah yang diberikan digunakan untuk mengikat siswa untuk
memi liki rasa ingin tahu pada pembelajaran yang dimaksud. Masalah diberikan kepada siswa
sebelum mempelajari konsep atau materi yang dengan masalah yang harus dipecahkan.
Sebagai metode pembelajaran. PBL dibangun dengan ide konstruktivisme dan pendekatan
pembela- jaran berpusat pada siswa. Dalam pembelajaran ini, guru membantu siswa fokus
terhadap pemecahan masalah dalam konteks dunia nyata yang akan mendorong siswa untuk
memikirkan situasi masalah dan nyelesaikannya.
Model pembelajaran ini dilakukan melalui kerja sama siswa dalam lompok-kelompok
kecil, menggunakan pendekatan pembelajaran ang berpusat pada siswa, guru bertindak sebagai
fasilitator, serta meng gunakan situasi kehidupan nyata sebagai fokus pembelajaran. Siswa
akan bekerja dalam kelompok untuk memecahkan masalah nyata dan kompleks yang akan
mengembangkan pemecahan masalah keterampilan, palaran, komunikasi, dan keterampilan
evaluasi diri melalui pembela- jaran berbasis masalah
Tujuan Problem Based Learning
Metode pembelajaran PBL tidak dirancang untuk membantu guru pemberikan informasi
sebanyak-banyaknya kepada siswa. Pembelajaran ini dikembangkan untuk membantu siswa
mengembangkan kemam- puan berpikir, pemecahan masalah, dan keterampilan intelektual;
134