Page 53 - 11180110000017_NUR SA’ADAH PULUNGAN_Spread
P. 53
berdasarkan yang dialami langsung oleh para anak didik mereka merasakan
beberapa keunggulan dari metode jigsaw.
Dapat disimpulkan bahwa adanya metode pembelajaran cooperative
learning tipe jigsaw bertujuan agar menumbuhkan kecerdasan interpersonal
pada siswa. Hal ini akan berdampak pada peningkatan kemampuan alami yang
dimiliki siswa jika terus dilaksanakan dan diperbaiki kekurangan yang terdapat
padanya di masa yang akan datang.
2. Faktor pendukung dan penghambat penumbuhan kecerdasan
interpersonal pada siswa kelas X di SMK Nusantara 1
Ada beberapa faktor yang harus di perhatikan dalam proses penumbuhan
kecerdasan interpersonal pada siswa, yaitu :
a. Faktor pendukung
Faktor pendukung merupakan faktor penunjang keberhasilan pelaksanaan
suatu program. Adapun faktor pendukung dalam meningkatkan kecerdasan
interpersonal siswa adalah sebagai berikut :
1. Sekolah yang mendukung
Berdasarkan wawancara yang dilakukan dengan guru pendidikan
agama Islam SMK Nusantara 1 Tanggerang Selatan. Faktor
pendukungnya karena SMK 1 Nusantara sekolah yang memperhatikan
perkembangan kecerdasan siswanya sehingga menyetujui akan adanya
pelaksanaan pembelajaran dengan metode cooperative learning tipe
jigsaw. Dengan begitu akan menumbuhkan kecerdasan interpersonal
pada siswa yang mengikuti pelajaran dengan benar-benar.
2. Guru pendidikan agama Islam
Seorang guru yang mementingkan kecerdasan siswanya sangat
memperhatikan aspek-aspek pendukung untuk mencapainya. Menurut
hasil penelitian, guru bersifat terbuka terhadap metode pembelajaran
yang akan dilakukan di dalam kelas. Juga guru memiliki kemampuan
yang baik dengan gaya mengajar yang menarik seperti selingan candaan
namun tegas kepada peserta didiknya.
44