Page 40 - E-BOOK ZAT ADITIF
P. 40
(a) (b) (c)
(d) (e) (f)
Gambar 2.2 (a) Asam Jawa (b) Asam Malat (c) Asam Asetat (d) Asam Benzoat (e) Asam
Glutamat (f) Asam Sitrat
Sumber: Halosehat.com
D. Fungsi Zat Pengasam
Secara umum fungsi pengasam adalah sebagai berikut:
1. Agen Pengontrol Ph
Nilai pH optimum sangat penting pada proses pengolahan dan stabilisasi pangan. Peran
pH disini adalah sebagai agen buffering yaitu untuk menjaga agar pH dari suatu bahan tersebut
tetap. Penggunaanya biasanya merupakan kombinasi dari asam bebas dan garam.
2. Pelelehan dan Perubahan Viskositas
Interaksi pengasam dengan protein dan pengemulsi dapat mengubah struktur dari
makanan. Penambahan pengasam pada proses pengolahan keju dapat menjaga kestabilan protein
terhadap pemanasan dan dapat bertindak juga sebagai pengemulsi.
3. Agen Pengkelat
Adanya trace metal pada berbagai produk makanan menyebabkan reaksi yang tidak
diinginkan seperti perubahan warna, ketengikan dan ketidakstabilan nutrisi. Pada produk buah,