Page 200 - eBook Manajemen Pengantar_Neat
P. 200
PENGERTIAN ORGANISASI
Organisasi dapat terbentuk, jika terdapat dua atau lebih orang yang
secara bersama-sama memiliki kesepakatan untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan. Organisasi dapat beroperasi dengan baik dan terarah
kepada tujuan, jika memiliki manajer yang dapat mengelola orang lain
untuk mencapai tujuan. Untuk mengelola orang lain, diperlukan kekuasaan
formal dan informal. Kekuasaan (power) seorang manajer diartikan
kemampuan manajer tersebut untuk mempengaruh kepada orang lain.
Orang-orang yang di dalam organisasi dapat melaksanakan tugas-tugasnya
dengan baik, apabila manajer dapat mendelegasikan wewenangnya kepada
orang lain, dan wewenang merupakan salah satu wujud dari kekuasaan di
dalam organisasi. Tingkat pendelegasian wewenang formal diseluruh
organisasi dalam jangka panjang disebut desentralisasi dan sentralisasi.
Untuk mewujudkan derajat desentralisasi, manajer perlu mendesain
pekerjaan.
Desain pekerjaan merupakan alat bantu bagi manajer untuk
menerapkan derajat desentralisasi dalam suatu organisasi untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan. Penulisan perspektif diatas, merupakan
gambaran bagi sebuah organisasi bisnis global untuk meningkatkan derajat
desentralisasi melalui pendesainan pekerjaan dengan melibatkan teknologi
informasi (TI). Penggunaan TI ini memungkinkan semua toko Seven Eleven
di berbagai lokasi dapat mengambil keputusan dengan cepat, yang pada
akhirnya dapat mencapai tujuan organisasi keseluruhan.
Bab ini akan membahas jenis-jenis kekuasaan yang dimiliki manajer
untuk memimpin suatu organisasi, pendelegasian wewenang, hingga
bagaimana seorang manajer menentukan derajat pendelegasian wewenang
melalui pendesainan pekerjaan.
KEKUASAAN
Kekuasaan (power) adalah kemampuan untuk menggunakan
pengaruh kepada orang lain. Kekuasaan dapat hadir dalam berbagai
hubungan manusia. Dalam organisasi, manajer menggunakan kekuasaan,
namun bukan satu-satunya orang yang dapat menggunakan pengaruh dalam
organisasi. Semua ang-gota dalam organisasi dapat mempunyai kekuasaan
yang besar karena pengetahuan mereka, keterampilan mereka, atau
sumberdaya yang mereka kendalikan.
Kekuasaan dan Wewenang 189