Page 19 - Buku Panduan Bakery
P. 19

namun  pada  daerah  yang  beriklim  normal  atau  panas  maka  air  yang  digunakan  untuk
                       membuat  roti  adalah air  dengan  suhu  normal  atau  air es.  Untuk  mengetahui  berapa  cepat
                       pengembangan adonan roti maka selain berapa jumlah ragi yang digunakan, faktor berapa
                       suhu air yang digunakan akan sangat menentukan.


               C.  Faktor Yang Mempengaruhi Penyerapan Air dalam Adonan Roti, yaitu :
                   a)  Kelembaban tepung terigu. Semakin tinggi kelembaban tepung maka akan semakin rendah
                       kadar penyerapan airnya dan berbanding sebaliknya.
                   b)  Jenis tepung terigu yang digunakan. Semakin tinggi kadar protein dalam tepung terigu maka
                       akan semakin tinggi kadar penyerapan airnya dan berbanding sebaliknya.
                   c)  Karakteristik  akhir  dari  produk  yang  diinginkan.  Roti  tawar,  roti  manis,  pizza  dan  donat
                       memiliki standar penyerapan air yang berbeda-beda yang menyebabkan struktur rotinya juga
                       akan berbeda.
                   d)  Metode pembuatan dan jenis peralatan  yang digunakan dalam mengolah adonan roti akan

                       mempengaruhi kadar penyerapan air.
                   e)  Jumlah zat pati yang terkandung dalam tepung terigu. Semakin tinggi kadar zat pati dalam
                       tepung terigu maka akan semakin tinggi kadar penyerapan airnya dan berbanding sebaliknya.

            13. MINYAK OLES LOYANG (OIL GREASING)

               Minyak oles loyang merupakan produk yang saat ini digunakan secara luas dan mudah didapatkan
               pada toko-toko bahan kue dan roti. Minyak oles loyang ini terbuat dari minyak tumbuh-tumbuhan
               dan  sejumlah  bahan-bahan  tambahan.  Selain  minyak  oles  loyang,  margarin  dapat  pula  digunakan
               sebagai pengganti minyak oles loyang.

            14. PENGAWET ROTI

               Roti  yang  diproduksi  pada  skala  besar  rata-rata  menggunakan  pengawet  sehingga  dapat  bertahan
               lama dan dijual ke banyak tempat. Salah satu fungsi pengawet dalam roti adalah mempertahankan
               keempukan tekstur roti lebih lama. Pengawet yang digunakan untuk roti adalah kalsium propionate.
               Roti yang secara normal bertahan 2-3 hari, maka dengan adanya penambahan kalsium propionate
               dapat bertahan 5-6 hari.

            15. BUAH KERING (DRIED FRUIT)

               A.  Kismis
                   Kismis  merupakan  hasil  olahan  dari  buah  anggur  yang  dikeringkan  dan  ditambahkan  gula.
                   Kismis  menjadi  salah  satu  bahan  tambahan,  hiasan  dan  variasi  roti.  Kismis  yang  lebih  mahal
                   kualitasnya lebih bagus dan kismis tersebut cenderung lebih basah.

               B.  Mixed Peel
                   Mixed Peel adalah hasil olahan dari kulit jeruk yang telah diproses hingga rasa pahitnya hilang
                   kemudian ditambahkan gula. Campuran mixed peel, selain kulit jeruk adalah cherry dan kismis.
                   Mixed peel menjadi salah satu bahan tambahan, hiasan dan variasi roti.

            16. SELAI (JAM/MARMALADE/SPREAD)

               Selai dalam dunia pembuatan roti dan kue terbagi dalam tiga istilah, jam, marmalade dan spread.
               Jam adalah selai yang dibuat dengan menggunakan seluruh buah segar, marmalade adalah selai yang
               dibuat hanya menggunakan extract buah segar tanpa seratnya sedangkan spread adalah selai yang
               terbuat dari selain buah yang digunakan untuk mengoles roti atau kue. Selai yang beredar terbagi
               dalam 3 kategori jenis, yaitu :
               A.  Selai Buah Asli
                   Selai buah asli terbuat dari buah segar yang telah diblender/diparut, dengan atau tanpa disaring,
                   kemudian  direbus  dan  ditambahkan  gula  pasir.  Selai  jenis  ini  harus  disimpan  dalam  lemari
                   pendingin agar dapat bertahan 1 bulan. Buah yang lazim dibuat selai jenis ini adalah nenas dan
                   strawberry.  Selai  buah  ini  banyak  digunakan  dalam  pembuatan  roti.  Selai  jenis  ini  ada  yang

                                                             19
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24