Page 71 - TEORI DAN PRAKTIK BK KELOMPOK
P. 71
Keuntungan bermain peran bergantung kepada kegiatan terutama analisis sebagai
tindak lanjutnya, dan juga bergantung kepada persepsi siswa tentang bermain peran
yang menyerupai situasi kehidupan yang nyata (Mulyani dan Johar, Sari, 2009: 29).
Teknik role playing memiliki kelemahan seperti teknik-teknik mengajar
lainnya. Kelemahan teknik role playing menurut Ratri (Sari, 2009: 28) adalah
ketidakamanan anggota kelas artinya perlu kontrol yang ekstra dari guru dalam
mengelola kelompok, kesulitan-kesulitan interpersonal, penampilan yang tidak
efektif karena reaksi negatif dari anggota lain.
Slameto (Sari, 2009: 28) menyebutkan kekurangan teknik ini, sebagai
berikut:
1) Mungkin masalahnya disatukan dengan pemerannya.
2) Banyak yang tidak senang memerankan sesuatu yang salah.
3) Membutuhkan pemimpin yang terlatih.
4) Terbatas pada beberapa situasi saja.
5) Ada kesulitan dalam memerankan.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa kesulitan-
kesulitan dengan metode ini berat, tetapi tidak berarti tidak dapat diatasi. Hambatan
dalam metode role playing dijadikan tantangan bagi guru BK, mengingat begitu
bermanfaat metode ini bagi peserta didik.
C. TEKNIK BIBLIOTERAPI
1. Pengertian Bibliotherapy
Bibliotherapy menekankan kepada penatalaksanaan kesehatan mental dengan
menggunakan buku untuk membantu meningkatkan koping anak terhadap
perubahan, masalah emosional dan mental. Dalam biblioterapy interaktif, fasilitator
yang terlatih menggunakan diskusi terarah untuk membantu klien
mengintegrasikan respons kognitif dan perasaan terhadap literatur yang telah
diseleksi.
Menurut Eva Imania Eliasa (dalam Asep Solikin, 2015: 5) Bibliotherapy
merupakan sebuah terapi ekspresif yang didalamnya terdapat hubungan individu
dengan isi atau intisari buku, puisi dan tulisan lain sebagai sebuah terapi. Herink
(dalam Purwanto, 2015: 8) Bibliotherapy adalah teknik terapi dengan menggunakan
67