Page 26 - Modul Elektronik Sistem Ekskresi Manusia

lebih lambat daripada garam dan air. Beberapa jenis material toksik lainnya dieks-

kresikan secara aktif ke dalam filtrat dari jaringan di sekitarnya. Misalnya obat-obatan

dan toksin yang telah diproses di dalam hati dialirkan dari kapiler peritubular ke da-

lam cairan interstisial. Molekul-molekul ini kemudian memasuki tubulus proksimal,

tempat mereka diekskresikan secara aktif dari epitelium transport ke dalam lumen.

Saluran Menurun Lengkung Henle

Reabsorbsi air berlanjut saat filtrat bergerak ke dalam saluran menurun dari

lengkung Henle. Di sini banyak saluran air yang dibentuk oleh protein akuaporin mem
bentuk epitelium transport bersifat permeabel bebas terhadap air. Sebaliknya, hampir

tidak ada saluran untuk garam dan zat-zat terlarut kecil yang lain sehingga mengaki-

batkan permeabilitas zat-zat sangat rendah.
Agar dapat bergerak keluar dari tubulus melalui osmosis, cairan interstisial

yang merendam tubulus harus hiperosmotik terhadap filtrat. Kondisi ini ditemui di

sepanjang saluran menurun, karena osmolaritas cairan interstisial meningkat secara

progresif dari korteks luar ke dalam medula ginjal. Akibatnya filtrat kehilangan air dan

mengalami peningkatan konsentrasi zat terlarut pada setiap titik dalam perjalanannya
yang menurun di sepanjang saluran menurun.

!! Tips Mudah Mencari Jurnal Ilmiah

1. Menentukan kata kunci yang sesuai
Jangan terpacu menggunakan kata kunci pdf saja, coba ketik kata “filetype:pdf” (setelah kata
kunci yang saudara cari). Misalkan: sistem ekskresi filetype:pdf.
2. Menyempitkan hasil pencarian
Persempit hasil pencarian dengan menggunakan inurl:[alamat website].
3. Gabungan cara (1) dan (2)
Cara ini tentunya akan lebih memudahkan dan mempercepat pencarian. Misal : small mam-
mals distribution inurl:www.plos.org.filetype:pdf

Saluran Menaik Lengkung Henle

Filtrat mencapai ujung lengkung Henle dan kemudian bergerak di dalam sal-

uran menaik saat kembali ke korteks. Tidak seperti saluran menurun, saluran me-

naik memiliki epitelium transport yang memiliki saluran ion namun bukan saluran air.

21