Page 129 - Model Pembelajaran Osborn
P. 129
yang berlaku (Sri suwarsini, MA maryadi, & B. Sumardjoko,
2017).
Salah satu mata pelajaran yang diajarkan di semua
jenjang pendidikan di Indonesia adalah matematika, mulai
dari jenjang paling rendah sampai jenjang paling tinggi.
Pembelajaran matematika adalah kumpulan kegiatan yang
sudah direncanakan dengan melibatkan peserta didik agar
peserta didik aktif dan memiliki keinginan membangun
potensi dalam pelajaran matematika (Betyca, Putra, & Erita,
2019). Menurut Afifah, pembelajaran matematika adalah
proses atau usaha membantu siswa dalam membangun
pengetahuannya dalam bidang matematika.
Matematika merupakan salah satu komponen dari
serangkaian mata pelajaran dalam pendidikan yang
mempunyai peranan penting. Matematika merupakan ilmu
universal yang mempunyai peranan penting dalam berbagai
disiplin ilmu dan mengembangkan daya pikir manusia, serta
mendasari perkembangan teknologi modern (Fitriyani
Nursyeli & Nitta Puspitasari, 2021). Oleh karena itu, mata
pelajaran matematika perlu diberikan kepada semua
peserta didik dari jenjang sekolah dasar hingga sekolah
lanjutan untuk membekali peserta didik dengan
kemampuan berfikir logis, analitis, sistematis, kritis dan
kreatif serta dapat menyelesaikan masalah yang
dihadapinya dalam kehidupan sehari-hari. Namun
kenyataannya sampai saat ini masih banyak siswa merasa
matematika sebagai mata pelajaran yang sulit, tidak
menyenangkan, bahkan hal yang menakutkan. Hal ini
dikarenakan masih banyak siswa yang mengalami
kesulitan-kesulitan dalam mengerjakan soal- soal
matematika. Kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa
dikarenakan pada saat pembelajaran, objek yang digunakan
124

