Page 157 - BUKU DUA - UPAYA MENYATUKAN KEMBALI REPUBLIK INDONESIA 1950-1960
P. 157

SEABAD RAKYAT INDONESIA
                  BERPARLEMEN



                                                               ataupun kolonialisme jang masih hidup terus dan
                                                               jang masih dirasakan sepenuhnja.
                                                                 Perasaan-perasaan  dan  anggapan-anggapan
                                                               demikian   itulah  menimbulkan     pertanjaan-
                                                               pertanjaan sekitar persoalan-persoalan: Apakah
                                                               jang  dinamakan  kemerdekaan,  jang  dinamakan
                                                               Negara  hukum,  berdaulat  dan  merdeka,  jang
                                                               dinamakan revolusi nasional.
                                                                 Rasa  apathis,  lesu,  dapat  dihindarkan  dan
                                                               dihilangkan  djika  Pemerintah  dengan  tegas
                                                               dan  segera  mendjalankan  pemilihan-pemilihan
                                                               umum,  baik  bagi  pembentukan  konstituante,
                                                               maupun  bagi  Dewan-dewan  Daerah.  Hendaknja
                                                               Pemerintah menentukan pedoman waktu bila
                                                               pemilihan-pemilihan itu akan didjalankan, karena
                                                               penelitian pedoman-pedoman waktu itu, perlu
                                                               untuk menghilangkan apathisme, kegelisahan jang
                                                               dapat  meningkat  kepada  tidak  pertjaja  kepada

                     Sedjalan dengan                           pemerintahnja sendiri.
                                                                 Sedjalan  dengan  pembitjaraan  dan  persiapan-
                    pembitjaraan dan
                                                               persiapan atas pemilihan umum itu (konstituante
                persiapan-persiapan                            dan Dewan Perwakilan Daerah), hendaknja
              atas pemilihan umum                              Pemerintah  menghentikan  semua  persiapan  jang

                itu (konstituante dan                          dilakukan menurut Undang-undang dan peraturan
                                                               jang sekarang sedang sibuk diadakan, umpamanja
                  Dewan Perwakilan
                                                               Undang-undang No. 7 tahun 1950. Terhadap daerah-
                  Daerah), hendaknja                           daerah  jang  vacuum,  seperti  Propinsi  Sumatera-
                            Pemerintah                         Tengah, dimana dengan Peraturan Pemerintah No.

              menghentikan semua                               1  tahun  1951,  Dewan  Perwakilan  Rakjat  Propinsi
                                                               dibekukan,  hendaknja  Dewan  Perwakilan  Rakjat
                        persiapan jang
                                                               jang  lama  dihidupkan  kembali  dengan  mentjabut
                  dilakukan menurut                            Peraturan Pemerintah No. 1 tahun 1951 itu.
                     Undang-undang                               Semua  partai-partai  jang  ada  di  Sumatera-

                  dan peraturan jang                           Tengah menghendaki kebidjaksanaan Pemerintah,
                                                               supaja  dengan  segera  mengembalikan  Dewan
                     sekarang sedang
                                                               Perwakilan Rakjat Propinsi, Sumatera-Tengah, agar
                       sibuk diadakan,                         rasa kegelisahan dan apathisme itu dengan segera
                                                               dapat  hilang,  dan  mengembalikan  kepertjajaan
                                                               Rakjat terhadap Pemerintahnja sendiri.





                                       dpr.go.id   156





         02 B BUKU 100 DPR BAB 4 CETAK.indd   156                                                                  11/19/19   10:48 AM
   152   153   154   155   156   157   158   159   160   161   162