Page 237 - BUKU DUA - UPAYA MENYATUKAN KEMBALI REPUBLIK INDONESIA 1950-1960
P. 237
PARLEMEN B AR U-HAR APAN B AR U
PARLEMEN INDONE SIA 1955 - 1957
sebelum keputusan diambil. Sedangkan tugas-tugas penyiapan,
pemeriksaan dan lain-lain ada dalam Badan Kelengkapan DPR.
5.3.2.1 Seksi-seksi DPR dan Bidang
Tugasnya
Sebagaimana disebutkan di atas, DPR hasil pemilu memiliki 10
Seksi, Seksi-seksi itu adalah:
A. Perekonomian
B. Keuangan
C. Pertanian dan Agraria.
D. P.U.dan T. dan Perhubungan.
E. P.P.dan K., Agama dan Kesehatan
F. Perburuhan, Urusan Pegawai dan Sosial.
G. Dalam Negeri dan Penerangan.
Disamping rapat kerja H. Kehakiman dan Keamanan dalam Negeri
Seksi-seksi juga bisa I. Pertahanan, dan
J. Luar Negeri. 255
menyelenggarakan
rapat sendiri tanpa Istilah seksi-seksi ini untuk DPR saat ini disebut dengan istilah
dihadiri Menteri komisi. Proses pemilihan anggota seksi ditunjuk oleh DPR setelah
atau utusan mendengar permintaan fraksi-fraksi dan anggota-anggota perorangan.
pemerintah. Hasil Ketua seksi dipilih oleh anggota-anggota seksi yang bersangkutan
dalam rapat pertama dalam satu masa sidang. Adapun tugas seksi-
dari pembicaraan
seksi adalah mengawasi kebijakan-kebijakan pemerintah sesuai dengan
rapat Seksi dibawa ke
bidang yang menjadi tugasnya. Rapat-rapat yang diselenggarakan
Rapat Pleno, untuk oleh seksi, bisa dihadiri oleh menteri atas undangan Ketua DPR,
diambil keputusan. untuk membicarakan tentangsuatu hal. Rapat ini dinamakan Rapat
Kerja. Disamping rapat kerja Seksi-seksi juga bisa menyelenggarakan
rapat sendiri tanpa dihadiri Menteri atau utusan pemerintah. Hasil
dari pembicaraan rapat Seksi dibawa ke Rapat Pleno, untuk diambil
keputusan.
Seksi bertugas melalukan pemeriksaan terhadap usulan
rancangan Undang-Undang (RUU) atau usulan-usulan lain yang
diberikan dari Panitia Permusyawaratan. Termasuk dalam hal ini
255 Ibid., hlm. 162-63
SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT 237
REPUBLIK INDONESIA 1918 – 2018
02 B BUKU 100 DPR BAB 5 CETAK.indd 237 11/19/19 1:10 PM