Page 137 - BUKU KATA FADLI CATATAN KRITIS DARI SENAYAN
P. 137
Dr. Fadli Zon, M.Sc
Dalam perhitungan saya, jika tidak menyertakan hasil tax amnesty hingga
periode dua, realisasi penerimaan negara dari sektor perpajakan tahun
2016 hanya ada di kisaran 73 persen dari target yang dipatok pemerintah
sendiri. Ini tentu saja merupakan lampu merah bagi pemerintah.
PELEMAHAN DAYA BELI
Pencabutan subsidi energi hingga 77,9% dalam periode 2014-2017,
menjadi salah satu penyebab anjloknya daya beli masyarakat,
terutama sejak subsidi listrik 900 VA dicabut mulai Januari 2017.
Struktur ekonomi kita 54% ditopang oleh konsumsi rumah tangga,
33-34% oleh investasi, dan 8-9% oleh belanja pemerintah. Artinya,
konsumsi rumah tangga posisinya benar-benar vital, menjadi
penentu pergerakan ekonomi. Itu sebabnya pemerintah seharusnya
men-trigger kebijakan-kebijakan yang menstimulus konsumsi
masyarakat, dan bukan sebaliknya.
Untuk menjaga agar konsumsi masyarakat tumbuh tak kurang
dari 5,5%, misalnya, pemerintah harus bisa menjaga stabilitas
harga pangan, karena lebih dari 50% penduduk pengeluaran untuk
pangannya mencapai 70%. Jika harga pangan tetap terjangkau, maka
masih ada porsi pendapatan yang bisa digunakan untuk kebutuhan
non-pangan. Di situlah ukuran daya beli masyarakat terlihat.
130 KATA FADLI