Page 430 - BUKU SATU - DARI VOLKSRAAD KE KOMITE NASIONAL INDONESIA PUSAT 1918-1949
P. 430

K omite Nasional  Indonesia Pusa t
                                                                                                       1945 – 1949


                                                   5.9 Sidang Pleno KNIP 6 – 15 Desember
                                                   1949

                                                         Sidang Pleno KNIP awalnya direncanakan untuk diadakan pada
                                                   tanggal 5 Desember 1949 di Sitihinggil, Yogyakarta. Namun, sidang
                                                   diundur karena pada hari itu jumlah anggota yang sudah mendaftarkan
                                                   diri untuk hadir belum memenuhi syarat kuorum. Pada malam hari
                                                   tanggal 5 Desember tersebut, barulah kuorum untuk Sidang Pleno
                                                   berhasil tercapai, yaitu sekitar 252 orang anggota, ditambah 35 anggota
                                                   tambahan yang sudah disepakati. Keseluruhan anggota sidang yang
                                                   terdaftar berjumlah 288 orang (setengah dari jumlah seluruh anggota
                                                   KNIP ditambah satu orang).  Dalam persidangan yang diadakan di
                                                                             679
                                                   Sitihinggil, bangsal Keraton Yogyakarta, semuanya duduk di kursi.
                                                   Situasi ini menunjukkan sikap egaliter Keraton Yogyakarta sebagai
                                                   bagian dari Republik Indonesia. Presiden mendapat posisi istimewa
                                                   sebagai pemimpin tertinggi RI dengan duduk di kursi kencana yang
                                                   biasa digunakan sebagai tempat duduk Sri Sultan. Majalah Merdeka
                                                   menyampaikan penggambaran situasi ini dua bulan sebelum sidang
                                                   diadakan, sesuai perencanaan protokoler kenegaraan, sebagai berikut:
                                                         “Tempat jang bakal disediakan untuk Presiden pada sidang KNIP
                                                   [Sidang Pleno KNIP ke-6] adalah tempat jang biasa dipergunakan
                                                   tempat duduk Sri Sultan, dan kalau kursi tempat duduk itu benar-benar
                                                   diistimewakan, artinja memakai kursi Kentjana, maka benar-benar
                                                   Presiden Soekarno dalam saat itu, sebagai “lenggah sinewaka”, hanja
                                                   susunan tempat duduknja jang berachir, dulu (menurut tradisi Keraton)
                                                   hanja Bupati Anom (Onder Regent) ke atas jang mendapat kursi, jang
                                                   lain duduk bersila, tetapi dalam sidang jang akan datang ini, semuanja
                Presiden mendapat
                                                   sama duduk kursi.”  680
                      posisi istimewa

                 sebagai pemimpin
                 tertinggi RI dengan

                       duduk di kursi
                kencana yang biasa

                 digunakan sebagai
                       tempat duduk

                             Sri Sultan.


                                                   679   Pemandangan, 7 Desember 1949 dalam Deliar Noer dan Akbarsyah, 2005, Op.Cit., hlm. 255
                                                   680  Merdeka, Oktober 1949




                            SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT   429
                              REPUBLIK INDONESIA 1918 – 2018




         A BUKU SATU DPR 100 BAB 05 CETAK.indd   429                                                               11/18/19   4:53 AM
   425   426   427   428   429   430   431   432   433   434   435