Page 431 - BUKU SATU - DARI VOLKSRAAD KE KOMITE NASIONAL INDONESIA PUSAT 1918-1949
P. 431
SEABAD RAKYAT INDONESIA
BERPARLEMEN
Gambar 2. Sidang Pleno KNIP ke-6 di Sitihinggil, Yogyakarta
PM Mohammad Hatta memberikan keterangan di depan Sidang KNIP
Sumber: ANRI – IPPHOS, No. 1423 (14 Desember 1949)
Presiden Soekarno menyampaikan pidatonya pada pembukaan
Sidang Pleno KNIP ke-6 ini. Pidato Presiden Soekarno menjelaskan
betapa pentingnya Sidang Pleno ke-6 KNIP, yang uraiannya dapat
dilihat sebagai berikut:
“… Sidang Pleno KNIP berkewajiban
mengambil keputusan, mengesahkan atau tidak
mengesahkan hasil-hasil KMB sebagai yang telah
disetujui di Den Haag. Tidak cukup sidang ini hanya
membenarkan atau tidak membenarkan beleid
[kebijaksanaan] politik pemerintah, tetapi harus
mutlak menyatakan menerima atau tidak hasil-hasil
KMB. Saya minta keputusan ini diambil selekasnya
dalam beberapa hari ini. Jika pihak Belanda
sudah menerima hasil-hasil KMB, demikian juga
hendaknya Sidang Pleno KNIP. Dengan demikian
maka pada tanggal 27 Desember Ratu Belanda
Juliana akan menyerahkan kedaulatan Indonesia
dpr.go.id 430
A BUKU SATU DPR 100 BAB 05 CETAK.indd 430 11/18/19 4:53 AM