Page 299 - BUKU TIGA - WAJAH BARU PARLEMEN INDONESIA 1959-1966
P. 299

DPR -GR D AN KEBIJ AKAN PAD A  MA S A
                                                                                         DEMOKR A SI TERPIMPIN



                                                  5.3.1 Persidangan Pleno I dan
                                                  tokoh-tokohnya

                                                       DPR-GR memulai persidangannya yang pertama pada hari Kamis
                                                  30 Juni 1960. Pidato pembukaan sidang dibacakan oleh Ketua DPR-GR,
                                                  H. Zainul Arifin. Pada Persidangan I ini, Ketua DPR-GR memberikan
                                                  pengarahan bahwa pada dasarnya amanat Presiden Soekarno yang
                                                  diucapkan pada pelantikan anggota dan pembentukan DPR-GR harus
                                                  dijadikan pedoman dan menjadi tanggung jawab bagi DPR-GR dan
                                                  semua anggotanya dalam menjalankan tugas.
                                                                                           420
                                                       Sebagaimana biasa dilakukan pada masa Demokrasi Terpimpin,
                                                  Presiden memberikan pengarahan di awal persidangan DPR-GR, Oleh
                                                  karena itu, pengarahan Presiden Sukarno dalam Persidangan Pleno I
                                                  DPR-GR ini antara lain terdiri atas :
                                                                                 421
                                                       1.   Realisasi USDEK; Realisasi Sosialisme a la Indonesia
                                                          Demokrasi Terpimpin; Ekonomi Terpimpin; Kepribadian
                                                          Indonesia dalam melaksanakan Manipol Republik Indonesia
                                                          yang merupakan amanat penderitaan rakyat.
                                                       2.  Seperti halnya Negara, Pemerintah, Presiden, Angkatan
                                                          Perang, serta semua pegawai dan semua orang yang duduk
                       Sebagaimana                        di dalam DPR-GR adalah alat. Demikian juga dengan DPR-
                                  biasa                   GR. DPR-GR adalah alat untuk menyelenggarakan amanat
                                                          penderitaan rakyat, USDEK dan Manipol, oleh karena itu,
                     dilakukan pada
                                                          DPR-GR harus membantu pemerintah.
                  masa Demokrasi                       3.  Anggota DPR-GR harus membersihkan diri dari  sifat-

                          Terpimpin,                      sifat Demokrasi Liberal. DPR-GR harus memperlihatkan
                             Presiden                     dalam alam pikirannya tentang realisasi dari Sosialisme ala
                                                          Indonesia. Untuk tujuan tersebut, seluruh anggota DPR-GR
                        memberikan
                                                          dan pemerintah yang sama-sama alat, harus bekerja sama
                     pengarahan di                        sebaik-baiknya.

                 awal persidangan                      4.  DPR-GR harus bekerja atas prinsip Demokrasi Terpimpin
                              DPR-GR                      yang berlainan dengan Demokrasi Liberal. Demokrasi
                                                          Terpimpin adalah suatu demokrasi yang dengan tegas dan
                                                          jelas menuju kepada terselenggaranya amanat penderitaan
                                                          rakyat atau sosialisme ala Indonesia. Sosialisme ala Indonesia
                                                          tidak akan terlaksana tanpa adanya pimpinan
                                                       5.  Pimpinan DPR-GR harus menjalankan prinsip Demokrasi
                                                          Terpimpin. Pimpinan DPR-GR harus menjalankan kebijakan

                                                  420 Ibid. hlm. 83
                                                  421  Ibid., hlm. 83-84




                         SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT   297
                           REPUBLIK INDONESIA 1918 – 2018
   294   295   296   297   298   299   300   301   302   303   304