Page 406 - BUKU EMPAT - DPR RI MASA ORDE BARU: MENGUATNYA PERAN NEGARA 1967-1997

SEABAD RAKYAT INDONESIA
BERPARLEMEN

diamanatkan oleh GBHN Dewan telah secara konsekwen
ikut berperan dalam setiap kesempatan, khususnya
sewaktu mengirimkan delegasi DPR RI ke luar negeri.

g. Konsultasi dan Koordinasi dengan Lembaga Tinggi Negara.
Untuk kepentingan dan pelaksanaan tugasnya,
dalam periode tahun 1982/1987 Pimpinan Dewan sering
kali mengadakan pertemuan konsultasi dengan Presiden.
Pertemuan konsultasi tersebut ada kalanya dilakukan oleh
Pimpinan Dewan secara lengkap, seperti misaJnya pada
waktu menyerahkan saran saran Repelita.
Pertemuan konsultasi ada kalanya hanya dilakukan
oleh salah seorang wakil Ketua apabila yang dikonsultasikan
Pertemuan menyangkut bidang tugas Koordinat Wakil Ketua yang
konsultasi tersebut bersangkutan. Konsultasi juga diadakan setiap akan dilakukan

ada kalanya pengiriman Delegasi DPR RI ke luar negeri atau sepulangnya
dilakukan oleh delegasi dari luar negeri.
Pimpinan Dewan Khususnya mengenai konsuJtasi Ketua Dewan dengan
secara lengkap, Presiden juga dilakukan pada saat menjelang masa reses atau
seperti misalnya menjelang akan dibukanya masa sidang, yang dimaksudkan
pada waktu untuk memberi
menyerahkan kan gambaran kepada Presiden mengenai kegiatan-
saran saran Repelita. kegiatan yang telah dilakukan oleh Dewan sebelum memasuki
masa reses, serta rencana kegiatan kegiatan Dewan masa
sidang berikutnya. Di samping itu, oleh Komisi III telah
8 (delapan) kali dilakukan pertemuan konsultasi dengan
Mahkamah Agung.

h. Lain-lain.

1) Rekomendasi Kontrak Karya.
Dewan telah memberikan rekomendasi terhadap 107 buah
kontrak karya/perjanjian kerja sama baik di bidang pertambangan
umum maupun di bidang pertambangan batubara, sebagai pelaksanaan
Undang undang No. 11 tahun 1967 tentang ketentuan ketentuan pokok
pertarnbangan dan Undang undang No. 1tahun1967 tentang penanaman
modal asing.

dpr.go.id 404

Bab V.indd 404 11/21/19 18:19