Page 70 - BUKU EMPAT - DPR RI MASA ORDE BARU: MENGUATNYA PERAN NEGARA 1967-1997
P. 70

SEABAD RAKYAT INDONESIA
                  BERPARLEMEN




                                                   yang terletak di Kota Philadelphia. 69
                                                           Latar belakang pendidikan tinggi dibidang kedokteran inilah
                                                   yang kemudian membawanya pada posisi-posisi strategis baik dibidang
                                                   profesi yang dia kuasai hingga ke kancah politik. Setelah menyelesaikan
                                                   seluruh studinya, dia ditunjuk menjadi Kepala Rumah Sakit Umum
                                                   Pusat (RSUP) Cipto Mangunkusumo di Jakarta. Selain menduduki
                                                   posisi tersebut, dia juga aktif mengajar sebagai dosen di Fakultas
                                                   Kedokteran Universitas Indonesia. Karirnya di UI cukup cemerlang
                   Pasca menduduki                 dimana nantinya dia juga akan menduduki posisi strategis sebagai
                           kursi Rektor            Rektor UI pada periode 1962-1964. Pemilihan Rektor UI bukanlah dipilih
                       pad Univeristas             dari orang yang sembarangan, mengingat pengaruh kuat Universitas

                     Indonesia, Syarif             ini baik dibidang keilmuan dan politik ketika itu.
                   Thayeb kemudian                         Dari Universitas Indonesia, kemudian karir politiknya dimulai.
                     ditunjuk sebagai              Pasca menduduki kursi Rektor pad Univeristas Indonesia, Syarif
                  Menteri Perguruan                Thayeb kemudian ditunjuk sebagai Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu
                      Tinggi dan Ilmu              Pengetahuan pada era Orde Lama. Dia menjadi menteri tersebut pada
                  Pengetahuan pada                 tahun 1964 hingga tahun 1966, sebelum bergabung pada DPR era Orde
                      era Orde Lama.               Baru. Syarif Thayeb menjadi menteri ketika suasana politik di Indonesia
                                                   sedang panas apalagi pasca G30S. Syarif yang membawahi Kementerian
                                                   yang berhubungan dengan perguruan tinggi ikut berperan dalam
                                                   berbagai kegiatan kemahasiswaan yang dipenuhi dengan demonstrasi
                                                   anti-komunis pada saat itu. dia turut berperan dalam muncul Kesatuan
                                                   Aksi Mahasiswa Indonesia, walaupun dibeberapa sisi ada kebijakannya
                                                   yang justru tidak sama dengan KAMI, terutama pelarangan demonstrasi
                                                   untuk mahasiswa pada awal tahun 1966.
                                                           Syarif Thayeb sepertinya lebih familiar dengan dunia
                                                   pendidikan tinggi selama karir politiknya berjalan. Dimana setelah
                                                   Orde Baru benar-benar berkuasa di Indonesia dia ditunjuk menjadi
                                                   menteri P dan K (Pendidikan dan kebudayaan) pada tahun 1974 dimana
                                                   pada periode sebelumnya dia sempat menjabat sebagai duta besar
                                                   Republik Indonesia untuk Amerika Serikat dan Brazil.  Kementerian
                                                   yang dia pimpin lebih luas cakupan pendidikannya karena mengurusi
                                                   pendidikan dari tingkat terbawah, dimana persoalan yang dihadapi
                                                   pemerintah terkait masalah pendidikan pada waktu itu cukup pelik
                                                   terutama masalah partisipasi anak dalam sekolah di awal tahun 1970an.
                                                   Sebenarnya hal ini adalah dampak dari rendah perekonomian saat
                                                   itu, yang membuat kebanyakan orang tua enggan untuk melanjutkan


                                                   69   Lihat Mela Mita Septiana dan Dyah Kumalasari. 2014. Kebijakan Pendidikan Menteri Syarif
                                                      Thayeb Tahun 1974.1978. Jurnal Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta. Hal: 4-5.




                                       dpr.go.id   62





         Bab II.indd   62                                                                                           11/21/19   20:56
   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75