Page 81 - BUKU EMPAT - DPR RI MASA ORDE BARU: MENGUATNYA PERAN NEGARA 1967-1997
P. 81

SEJ AR AH D AN PER ANAN DPR-GR 1967 - 19 71



                                                   bentukan Inggris yang harus segera dilenyapkan. Oleh sebab itu
                                                   Soekarno menggagas DWIKORA (Dua Komando Rakyat) dengan istilah
                                                   yang yang digaungkan yaitu “Ganyang Malaysia”. Operasi militer
                                                   pun dilakukan sepanjang perbatasan antara Indonesia-Malaysia di
                                                   Kalimantan. Padahal dalam kaitan ini, hubungan yang buruk dengan
                                                   negara tetangga pada akhirnya akan merugikan negara Indonesia
                                                   sendiri, dan Presiden Soekarno dianggap terlalu mencampuri urusan
                                                   dalam negeri wilayah lain. Disatu sisi, sebenarnya operasi militer ini
                                                   sebenarnya membutuhkan dana yang cukup besar dimana disisi yang
                                                   lain Indonesia juga sedang gencar melakukan operasi militer di untuk
                                                   merebut Irian Barat.
                                                         Akses yang berlebihan dengan negara komunis membuat
                                                   perekonomian Indonesia menjadi mandek, karena tertutupnya
                                                   hubungan dengan modal-modal asing lainnya. Padahal pemasukkan
                                                   negara pada waktu masih sangat minim. Disamping itu persoalan
                                                   mengenai hubungan yang buruk dengan negara tetangga harus segera
                                                   dinormalisasikan. Begitupun urgensi dalam pelaksanaan PEMILU,
                                                   dimana dalam perdebatannya di DPR, terjadi perdebatan cukup
                                                   alot mengenai sistem PEMILU yang seperti apa yang cocok dengan
                                                   Indonesia. Inilah yang agenda-agenda DPR ketika pasca G30S, yaitu
                                                   mengembalikan kepercayaan investor baik asing maupun investor
                                                   dalam negeri pada Indonesia dalam hal perekonomian. Pada masa
                                                   ini digodoklah sejumlah Undang-undang baru untuk menghidupkan
                                                   kembali perekonomian Indonesia. Sama halnya dengan Undang-
                                                   undang yang membahas mengenai normalisasi hubungan Indonesia
                                                   dengan negara-negara lain, terutama Malaysia. Dan yang paling utama
                 ...perdebatan cukup               dan cukup menyeruak adalah Undang-undang masalah PEMILU.
                       alot mengenai               Dimana pemerintah dan DPR harus segera menyusun rancangan
                       sistem PEMILU               undang-undang yang baru untuk segera membentuk pemerintahan
                     yang seperti apa              yang benar-benar diinginkan oleh rakyat, mengingat pada masa itu
                yang cocok dengan                  (1966-1971) baik pemerintah dan DPR-GR merupakan lembaga-lembaga
                             Indonesia.            tinggi negara yang bukan dipilih oleh rakyat melainkan penggantian
                                                   sementara akibat peristiwa G30S yang akhirnya melengserkan
                                                   Soekarno.















                           SEJARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT   73
                             REPUBLIK INDONESIA 1918 – 2018




         Bab II.indd   73                                                                                           11/21/19   20:56
   76   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86